Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Hari ini hingga besok, 6-7 November 2020, berlangsung Musyawarah Daerah (Musda) Ulang DPD I Partai Golkar Provinsi Sumatra Utara di Kantor DPP Partai Golkar Jakarta. Kader Golkar, Musa Rajekshah, atau yang akrab disapa Ijeck, dipastikan terpilih aklamasi setelah mengantongi fatwa sebagai Ketua DPD I Golkar Sumut dari Ketua Umum DPP, Airlangga Hartarto. Dan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, mendukung Ijeck, Wakil Gubernur Sumut itu menjadi Ketua Golkar Sumut. Edy mengatakan selalu mendukung "anak buahnya" untuk menjadi pemimpin berbuat bagi masyarakat.
"Anak buah saya, saya selalu mendukung selama itu yang baik, tapi kalau tidak (tidak baik), pasti saya larang," ujar Edy Rahmayadi, menjawab wartawan usai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Gubsu, di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Jumat (06/11/2020).
Soal Ijeck berjuang merebut Ketua Golkar Sumut, menurut Edy, sudah melalui koordinasi dengannya. "Pasti ijinlah, dia kan wakil saya, dia ijin, dia ingin menjadi salah satu ketua di Provinsi Sumatra Utara," kata Edy.
BACA JUGA: Ada Perintah Ketum Golkar Menangkan Ijeck, Yasir Ridho Batal Maju
Ia menambahkan, tidak ada yang salah dengan Ijeck mengambil jabatan itu. "Sah sah saja. Dia masih muda dan bebas, tidak ada hukum yang dilanggarnya. Dia ingin menjadi berkarir di dalam poktiik, sah," tambahnya.
Bahkan, kata Edy lagi, semua orang boleh menjadi ketua, pengurus atau anggota partai politik, kecuali TNI, Polri, ASN. "Itu tak boleh. Kalau dia itu kan (Ijeck) tidak, dia kan pejabat politik," pungkas Edy.