Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat.Terjadinya banjir bandang di Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara, Rabu 18 November 2020, mulai hari ini Kamis (19/11/2020), lokasi wisata Landak Rivers, kawasan Bukit Lawang ditutup sementara untuk kalangan pengunjung. Penutupan dilakukan setelah Pemkab Langkat melalui BPBD Langkat, Dinas Pariwisata Langkat, Dinas Sosial Langkat, dan dibantu pihak Polsek Bahorok, Koramil Bahorok, Dan ACT meninjau langsung ke lokasi bencana dan melakukan inventarisasi serta kaji cepat. Melakukan pembersihan material banjir bandang di lokasi bersama masyarakat. Memberikan himbauan kepada masyarakat sekitar untuk lebih waspada terhadap potensi bencana banjir/banjir bandang.
"Dikarenakan kondisi saat ini hujan masih terus turun, Menutup sementara lokasi wisata Landak Rivers untuk umum dan difokuskan upaya penanganan," kata pihak terkait Camat Bahorok Dameka Putra Singarimbun, Kadis Pariwisata Langkat Nur Elly Heriani Rambe, dan Kepala BPBD Langkat Iwan Sahri.
Dalam invetarisasi dan kaji cepat, akibat bencana banjir bandang, dinyatakan 1 unit jembatan ranbin (terbuat dari besi) rusak berat di Desa Timbang Lawan, 46 unit penginapan dan warung rusak ringan hingga berat, 13 ekor kambing dan 3 ekor sapi mati, dan lahan pertanian berupa tanaman padi mengalami kerusakan parah.
BACA JUGA: Bukit Lawang Porak Poranda Dihantam Banjir Bandang
"Saat ini, akses ke lokasi Landak Rivers dan sekitar dampak bencana sulit dijangkau, hanya ditempuh menggunakan kendaraan roda dua atau jalan kaki sejauh ± 2 KM. Untuk itu butuh bantuan peralatan pembersihan material banjir bandang seperti chainsaw, cangkul, karung/goni dan sejenisnya, pembuatan jembatan darurat sementara. Ini sudah dilakukan survey lokasi bersama Pusdalops PB BPBD Sumatera Utara," kata pihak terkait lagi.
Diketahui, kronologis kejadian, banjir bandang terjadi pada Selasa 17 November 2020 pukul 22.00 WIB, air di sungai Landak mendadak naik, pada pukul 24.00 WIB terjadi banjir bandang berlangsung hingga pukul 01.30 WIB Rabu 18 November 2020, melanda Desa
Sampe Raya, Desa Timbang Jaya, Desa Timbang Lawan dan Desa Lau damak.