Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Batubara. Guna mengatasi banjir yang kerap melanda Desa Nanasiam, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, sejumlah warga meminta agar Sungai Bahapal yang terletak di desa tersebut dilakukan pengerukan.
"Banjir yang melanda Desa Nanasiam disebabkan meluapnya air Sungai Bahapal. Sungai Bahapal saat ini sudah mengalami pendangkalan. Aliran air sungai itu kiriman dari atas (Simalungun)," kata Kepala Desa Nanasiam, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara, Muhammad Khairul, kepada medanbisnisdaily.com, Kamis, (19/11/2020).
Ia mengatakan, tidak hanya dilakukan pengerukan saja, tetapi juga bendungan sungai harus ditinggikan. "Sudah berulang kali kita usulkan kepada pihak terkait agar sungai itu dikeruk dan bendungan ditinggikan. Namun, hingga saat ini usulan dari warga belum terealisasi," katanya.
Dikatakannya, saat ini kondisi Desa Nanasiam dibeberapa tempat masih tergenang air, terutama di akses jalan utama.
"Dibeberapa tempat, air masih menggenang sekitar 20 cm, terutama di akses jalan. Masyarakat secara swadaya melakukan perbaikan jalan," ujarnya.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Batubara, Khairil Anwar mengatakan, terkait pengerukan sungai tersebut merupakan wewenang provinsi.
"Pengerukan sungai itu wewenang provinsi. Walaupun demikian, beberapa waktu itu sudah kita kerjakan, tetapi belum maksimal, sesuai dengan kemampuan kita. Masalah itu sudah diusulkan ke provinsi untuk dilaksanakan ditahun 2021, termasuk jalan," katanya.