Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Inggris dan Uni Eropa (UE) sepakat diskusi kesepakatan dagang ditunda untuk waktu yang singkat. Hal ini disebabkan salah satu anggota negosiator UE dinyatakan positif COVID-19.
Dikutip dari BBC, Jumat (20/11/2020) Kepala negosiator UE Michel Barnier mengatakan penundaan pembicaraan kesepakatan dagang brexit disetujui oleh kepala negosiator Inggris, Lord David Frost. Barnier menambahkan diskusi selanjutnya akan dilakukan dengan protokol kesehatan dan keselamatan.
"Anggota tim negosiasinya telah dites positif terkena virus, ketika pembicaraan tentang kesepakatan berlanjut di Brussels. Dengan David Frost, kami telah memutuskan untuk menunda negosiasi di level kami untuk waktu yang singkat," tulisnya di Twitter, Kamis (19/11).
Sebagai jawaban, Lord Frost mengatakan dirinya dan Michel Barnier akan mengutamakan kesehatan tim dan diri merek juga. Menurut sumber BBC, Barnier sekarang akan melakukan karantina sendiri setelah hasil tes anggota tim tersebut. Hingga kini belum ada kejelasan berapa lama jeda dalam pembicaraan tingkat atas akan berlangsung.
Kesepakatan dagang ini telah memasuki tenggat waktu pada Desember 2020. Kedua belah pihak mencari kesepakatan untuk mengatur hubungan perdagangan mereka setelah periode transisi pasca-Brexit Inggris berakhir pada Januari 2021.
Kedua belah pihak berusaha mencapai kesepakatan tentang batasan subsidi pemerintah untuk industri dan mencegah apa yang dianggap UE sebagai persaingan tidak sehat. Mereka juga merundingkan seberapa dekat Inggris harus mengikuti standar sosial, tenaga kerja, dan lingkungan UE setelah transisi.
Tim Inggris dan UE juga sedang tawar-menawar mengenai seberapa banyak akses yang harus dimiliki kapal penangkap ikan Eropa ke perairan Inggris dan seberapa banyak mereka akan diizinkan untuk menangkap mulai tahun depan.(dtf)