Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Padangsidimpuan. Di masa pandemi Covid-19 dan selama proses belajar dari rumah atau daring, guru jarang memakai bajudinas PGRI. Nurlaila, guru SMK di Padangsidimpuan kaget melihat tubuhnya semakin gemuk sehingga baju PGRI yang mau dikenakan pada peringatan Hari Guru nyaris robek karena jadi kekecilan untuk ukuran tubuhnya sekarang ini.
"Wah gawat bajuku sudah kekecilan, ini karena terlalu lama di rumah. Semoga pandemi ini cepat berakhir agar kembali masuk ke sekolah,"katanya mengeluh.
Peringatan Hari Guru hanya berlangsung secara virtual. Para guru umumnya mengikuti upacara hari guru dengan mengaktifkan komputer atau handphone android menyaksikan upacara peringatan hari guru secara live dari pusat Jakarta.
Guru hanya bisa menyaksikan pelaksanaan upacara di YouTube atau siaran langsung dari stasiun televisi TVRI dari Kemendikbud Republik Indonesia 25 Nopember 2020 pagi pukul 09.00 Wib s/d Selesai.
Usai pelaksanaan upacara virtual yang diselenggarakan live dari pusat para guru di SMAN 2 Padangsidimpuan mengadakan pertemuan langsung di sekolah sekaligus acara memotong kue tumpeng untuk memperingati hari guru. Kegiatan ini pun di posting di akun Facebook Darajad Daulay.
Sementara itu Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Fahri Siregar mengatakan, bahwa kegiatan upacara boleh dilaksanakan hanya dengan jumlah personil dibatasi dgn menerapkan protokol kesehatan.
Situasi saat ini dalam sulit, kadang membuat kita merasa tidak nyaman dan tidak berdaya, ada pilihan menyerah, ada opsi untuk mengeluh, namun kita memilih terus bangkit dan berjuang dengan sumber daya yang kita miliki, karena keyakinan bahwa kita tetap bisa mengupayakan keberkelanjutan pembelajaran bagi siswa yang kita cintai walaupun dengan keterbatasan yang ada," katanya.
"Di peringatan hari guru ini kami ucapkan terima kasih bagi para guru yang tetap melaksanakan kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh, yang mengorbankan waktu, tenaga bahkan kadang mengabaikan anaknya sendiri untuk memberikan yang terbaik buat siswanya," katanya lagi saat di mintai tanggapannya, Rabu (25/11/2020).