Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj terkonfirmasi positif virus Corona. Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi mendoakan agar Said Aqil segera sembuh.
"Saya mendengar kabar bahwa KH Said terkonfirmasi positif Covid-19. Saya dan seluruh jajaran Kemenag mendoakan semoga beliau lekas sembuh dan segera sehat sehingga bisa kembali membimbing umat," ujar Fachrul dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (30/11).
Informasi Said Aqil terpapar Corona dikonfirmasi langsung oleh Sekertaris Pribadi Said Aqil, M Sofwan Erce. Hasil tes PCR Said Aqil keluar pada Sabtu (28/11) dan dinyatakan positif COVID-19.
Atas arahan Said Aqil, Sofwan pun mengumumkan kabar kalau Ketum PBNU itu positif COVID-19. Atas kabar itu, Menag Fachrul mendoakan Said Aqil dan seluruh masyarakat yang terpapar COVID-19.
"Doa kesembuhan juga saya panjatkan bagi seluruh masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19. Semoga semuanya lekas sembuh dan sehat," sambungnya.
Fachrul sebagai sebagai penyintas COVID-19 mengingatkan agar fokus pada kesehatan, perbanyak istirahat, serta kedisiplinan penerapan protokol kesehatan. Dia mengapresiasi atas kerja keras petugas kesehatan yang terus berbakti demi kesembuhan pasien COVID-19 selama pandemi ini.
"Terima kasih untuk para petugas kesehatan. Pandemi belum berakhir. Ayo bantu mereka dengan disiplin dalam protokol kesehatan," kata dia.
Sofwan menyebut saat ini Said Aqil dalam kondisi baik dan tengah dirawat secara intensif di rumah sakit. Dia meminta agar segenap masyarakat beserta warga NU untuk mendoakan kesembuhan Said Aqil.
"Kami diminta untuk menyampaikan kabar ini dengan harapan dan memohon doa dari bapak ibu sekalian, warga NU, khususnya poro masyayikh mohon doa untuk kesembuhan dan kekuatan beliau menjalani masa-masa penyembuhan ini," ujarnya.
"Alhamdulillah pada saat ini beliau dalam kondisi yang baik, sedang dirawat di sebuah RS di Jakarta, dengan perawatan yang intensif," sambungnya.(dtc)