Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Banjir juga terjadi di Kecamatan Medan Maimun, Kamis (3/12/2020) malam. Rumah masyarakat yang ada di bibir sungai terendam air. Informasi dihimpun genangan air di Kampung Aur, Kecamatan Medan Maimun mencapai atap rumah warga.
Kondisi banjir yang nyaris seatap rumah mengakibatkan warga terpaksa berdiam diri di lantai paling atas dan mengungsi ke daerah paling tinggi. "Kalau dilihat luapan air sungai kali ini sangat tinggi hingga menutup atap rumah warga," ujar Anggota Komisi IV DPRD Medan, Syaiful Ramadhan, Jumat (4/12/2020).
Melihat kondisi ini, Syaiful pun berinisiatif terjun langsung ke lokasi untuk memberikan sarapan pagi nasi bungkus ke rumah-rumah warga yang terendam banjir.
Dengan menggunakan ban karet, didampingi sejumlah warga Syaiful membagi-bagikan sarapan ke satu persatu rumah. "Kita belum terpikir bagaimana mengevakuasi warga, kita utamakan mereka bisa makan terlebih dahulu dan memastikan kondisi mereka berada di tempat yang bisa dijangkau," ucap anggota dewan yang juga tinggal di kawasan Sungai Deli.
Disampaikannya, sampai dengan pagi ini masih banyak warga yang belum bisa dievakuasi di rumah mereka. Warga terpaksa tinggal di lantai dua rumah mereka meskipun juga tergenang.
"Lantai dua rumah mereka juga tergenang. Kita mengharapkan segera bisa mengevakuasi mereka. Kita utamakanlah dulu mereka bisa sarapan pagi ini," jelasnya.
Tidak hanya di lokasi banjir, dibeberapa kawasan di seputaran Jalan Brigjend Katamso, Syaiful juga menyapa warga yang sudah terlebih dahulu mengevakuasi diri.
"Ini sebagian warga yang sudah mengevakuasi diri. Mereka terpaksa meninggalkan rumah dan barang barang mereka. Kita berharap bisa bersabar, mudah-mudahan banjirnya cepar surut," jelasnya.