Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Kementerian PUPR turun langsung bersama Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, meninjau banjir di Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, Jumat (04/12/2020) pagi. Dari pagi pihak BWS Sumatera II berupaya melakukan penanganan darurat atas tanggul jebol Sungai Belawan yang memicu banjir hebat di kawasan Tanjung Selamat itu.
"Sedang kami berupaya menutup tanggul, masih berupaya ini pak," ujar Kepala BWS Sumatera II, Maman Noprayamin, menjawab konfirmasi medanbisnisdaily.com, Jumat sore.
Untuk sementara, kata Maman, pihaknya berfokus pada penutupan sementara tanggung jebol itu. "Semua kita kerahkan ini pak, peralatan, petugas kita, alat berat sedang kita turunkan," kata Maman.
Dan untuk penanganan tanggul sungai itu ke depan, menurut Maman akan dilakukan setelah kondisi tanggul sungai bisa terkendali sementara. "Nanti ya pak, fokus kita sekarang ini dulu (menutup sementara," tambahnya.
Selain penanganan sementara, ujar Maman lebih lanjut, pihak BWS Sumatera II ikut membantu warga Tanjung Selamat korban banjir. Bantuan diberikan pihaknya kepada warga, yang bahkan dikumpulkan patungan dari para pegawai BWS Sumatera II.
Sebagaimana diketahui, banjir di Tanjung Selamat terjadi sejak Jumat dinihari karena meluapnya sungai Belawan yang menjebol tanggul akibat tingginya curah hujan dari hulu.
Hingga Jumat sore, Camat Sunggal, Ismail, mengatakan sudah ada 5 warga Komplek De Flamboyan yang dinyatakan kan meninggal dunia karena dihantam banjir.
Sementara korban hilang dilaporkan sedikitnya 3 orang. Banjir juga menghantam rumah dan fasilitas umum, ladang hingga persawahan warga dan menyebabkan kerusakan di kawasan itu,
Ismail menambahkan, ada 200 rumah yang terkena dampak banjir di Komplek De Flamboyan. Namun, hanya 140 rumah yang berpenghuni.