Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu mengingatkan seluruh kadernya di Sumatra Utara (Sumut) mewaspadai politik uang jelang hari pencoblosan. Hal itu dikatakannya saat temu ramah struktur dan kader PKS Sumut. Acara itu digelar di Medan baik secara daring maupun offline, Kamis (3/12/2020). Demikian keterangan tertulis Humas PKS Sumut kepada medanbisnisdaily.com, Jumat malam (4/12/2020)
"Biasanya politik uang ini terjadi jelang dilakukannya pencoblosan," kata Syaikhu yang biasa disapa Asyik ini. Secara khusus, Asyik meminta kadernya agar waspada, karena menurutnya jika itu terjadi dapat menggagalkan kemenangan yang sudah di depan mata.
"Insya Allah PKS menang di Medan, Binjai, Asahan dan wilayah lainnya. Jangan sampai ini gagal karena adanya politik uang. Untuk mencegah ini salah satunya dengan berjaga sampai 9 Desember. Semua harus all out bekerja," pungkas Asyik.
Hadir dalam acara ini Ketua Wilayah Dakwah Sumatera Bagian Utara (Wilda Sumbagut) Hendry Munif; Ketua DPW PKS Sumut Hariyanto dan jajaran pengurus lainnya.
Melengkapi informasi, PKS ikut di 15 kabupaten/kota dari 23 yang menggelar Pilkada. Ada 3 yang mengusung kader sendiri, yakni Medan, Binjai dan Asahan. Sedangkan 12 lainnya mendukung pasangan calon dari eksternal. Di Medan, PKS mengusung Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi. Di Binjai, mengusung Rahmat Sori Alam Harahap dan Usman Ja’far. Di Asahan, mengusung Nurhajizah Marpaung dan Henri Siregar.
.