Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Budi Gunadi Sadikin menyebut bahwa vaksin mandiri buatan PT Biofarma (Persero) bakal mulai tersedia pada awal 2021. Perusahaan farmasi milik negara itu sudah dijadwalkan untuk 2 kali memproduksi vaksin virus Corona yang totalnya mencapai 36 juta dosis vaksin.
Pada tahap pertama, Biofarma akan memproduksi 12 juta vaksin COVID-19 dari 15 juta dosis bahan baku yang akan tiba Desember ini.
"Bapak Presiden juga sudah menyampaikan bahwa 15 juta dosis bahan baku vaksin akan tiba bulan ini yang nanti akan diproses menjadi 12 juta vaksin jadi oleh Biofarma yang akan tersedia di awal tahun depan," kata dia melalui saluran YouTube FMB9ID_IKP, dikutip Selasa (8/12/2020).
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu lanjut menjelaskan bahwa pada tahap berikutnya akan diproduksi vaksin Biofarma sebanyak 24 juta dosis.
"Bapak Presiden juga menyampaikan 30 juta bahan baku vaksin akan tiba bulan depan yang juga insyaallah akan diproses oleh Biofarma menjadi 24 juta vaksin jadi sebulan setelahnya," paparnya.
Sementara vaksin jadi impor sudah tiba di Indonesia sebanyak 1,2 juta dosis dan bulan ini akan kembali tiba 1,8 juta dosis.
"1,2 juta vaksin jadi sudah tiba di Indonesia. Kemudian insyaallah akan disusul dengan 1,8 juta vaksin jadi yang juga akan datang di bulan ini," tambahnya.(dtf)