Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Kuningan - Gitaris Band Kapten Pupun Dudiyawan atau akrab disapa Pupun mengaku terkejut saat mendengar kabar ditangkapnya sang vokalis Zaky akibat penyalahgunaan narkoba.
Saat dihubungi detikcom, Pupun yang kini tinggal di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat mengaku kecewa atas apa yang terjadi pada rekan seperjuangannya itu.
"Saya turut prihatin dan kecewa sebagai teman karena saya kenal pribadi dia baik, pekerja keras sayang keluarga dan memiliki anak empat," kata Pupun.
Pupun sendiri pertama kali mendapat kabar tersebut langsung dari istri Zaky. Kata dia, istri dari Zaky menelepon Pupun dan menyampaikan permintaan maaf karena telah membuat kecewa semua pihak khususnya keluarga besar Band Kapten.
"Mendengar kabar ini syok juga, tahunya dua jam lalu langsung dari istrinya yang telepon. Istrinya ngabarin dan menyampaikan permintaan maaf sudah mengecewakan, sedih saya juga," ungkapnya.
Ia mengaku terakhir kali bertemu Zaky pada 20 Desember 2020 lalu di Bogor. Saat itu menurutnya tidak ada tanda-tanda aneh yang terlihat dari sosok Zaky.
"Terakhir ketemu itu 20 Desember di Bogor, saat itu dia baik-baik saja tidak menunjukkan tanda-tanda seperti orang yang menggunakan narkoba," lanjut Pupun.
Dengan ditangkapnya sang vokalis akibat penyalahgunaan narkoba, Pupun mewakili Band Kapten menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Atas nama Zaky dan Kapten Band saya menyampaikan permohonan maaf atas kejadian ini karena penggunaan narkoba ini memang tidak patut dicontoh tapi bagaimanapun juga dia keluarga kami," pungkasnya. dtc