Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Tapsel. Masa Pandemi ini telah membuat semua terdampak. Pendapatsan asli daerah (PAD) Pemkab Tapanuli selatan (Tapsel) dari retribusi Izin Mendirikan Bangunan (IMB) turun tajam pada 2020.
Menurut Kepala Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (Dinas PM dan PTSP) Kabupaten Tapanuli Selatan, Sofyan Adil banyaknya perusahan menghentikan kegiatan membuat capaian target IMB terkendala.
"D imasa pandemi Covid-19 ini membuat perusahaan stagnan tidak melakukan aktivitas kegiatan, satu sisi juga ada perusahan yang menutup akses keluar masuk bagi orang luar sehingga kita tidak bisa membuat perhitungan pajak IMB secara teknis," ujar Sopyan Adil, Rabu (20/01/2021).
Pada tahun 2020 target IMB Kabupaten Tapanuli Selatan sebesar Rp.5 Miliar yang bisa di capai baru tiga ratusan juta saja. Padahal target yang dibebankan itu sesungguhnya bisa diperoleh kalau tidak kendala pada situasi pandemi saat ini.
"Kan sebelum target ditetapkan sudah ada kajian potensi. Tapi saya yakin itu masih bisa kita peroleh hanya saja menunggu waktu. Semoga pandemi ini cepat selesai dan kita bisa bekerja normal, dan target bisa dikejar"katanya.
Dikatakan, surat permohonan IMB perusahaan seperti tambang dan PLTA sudah masuk tapi kita harus cek lapangan dulu agar bisa di hitung berapa IMB yang menjadi penerimaan daerah. "Masalahnya karena Covid-19 kita tidak dibolehkan masuk ke area perusahaan, seperti tambang sementara harus kita cek ke lapangan baru bisa menghitung IMBnya," kata Adil.