Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sebanyak dua kubu Ormas Kepemudaan (OKP) terlibat bentrokan di Jalan Penampungan, Dusun 3, Desa Delitua, Kecamatan Namorambe, Kabupaten Deliserdang, Rabu (20/1/2021) pukul 22.30 WIB. Informasi yang diperoleh, Kamis (21/1/2021) peristiwa bentrokan ini bermula ketika salah seorang anggota Ormas berinisial SR yang berboncengan dengan temannya melintas dikawasan tersebut sekitar pukul 22.00 WIB. Namun diduga karena menggeber-geber motornya, dia pun dimaki oleh anggota Ormas berbeda berinisial SD dan temannya.
Lantaran tidak terima, SR pun memberitahukan hal itu kepada rekannya organisasinya berinisial D yang sedang berada di sebuah warung miliknya, bahwasanya dia telah cekcok mulut dengan SD dan kelompoknya. Namun sekitar pukul 22.15 WIB, SD bersama sekitar 10 unit sepeda Motor datang ke warung milik D itu, sehingga terjadi keributan.
Akibatnya, sebuah sepeda motor RX King bercorak Ormas pun rusak. Setelah itu kelompok SD pun pergi meninggalkan motor tersebut.
Pasca pengrusakan itu, dengan mengendarai mobil Taft GT bercorak Ormas tempat SR aktif berorganisasi langsung mendatangi lapangan parkir RS Insani dan mengejar 3 orang Pemuda atas nama Sukanta Ginting, Carlos Ginting dan Ilham yang saat itu sedang menjaga parkir (parkir dikelola Ormas lawan). Karenanya, ketiganya pun langsung melarikan diri, namun Sukanta Ginting terjatuh sehingga dia pun menjadi bulan-bulanan.
Selanjutnya sekitar pukul 22.30 WIB kejadian ini pun meluas antara kedua kubu Ormas di Kecamatan Namorambe tersebut dengan bentrokan ke Jalan Besar Namorambe Jalan Penampungan Dusun 3 dengan aksi saling lempar. Bentrokan ini baru dapat berhenti sekitar pukul 22.50 WIB ketika Kasat Reskrim Polresta Deliserdang Kompol M Firdaus beserta anggota tiba di lokasi dan disusul personel polsek Namorambe menghadang dan membubarkan kedua kelompok tersebut.
Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan yang dikonfirmasi membenarkan adanya bentrokan ini. Dia menyebutkan saat ini situasi di lokasi telah kembali kondusif.
"Benar, kemarin malam ada terjadi bentrokan dua kubu Ormas," ungkapnya, Kamis (21/1/2021) malam. MP Nainggolan menuturkan, bahwasanya saat ini korban atas nama Sukanta Ginting dan Carlos Ginting juga sudah membuat laporan pengaduan di Polsek Namorambe terkait kasus penganiayaan. Kedua korban itu kata dia bukan anggota dari salah satu Ormas, melainkan sebagai penjaga parkir di RS Insani yang dikelola salah satu Ormas.
"Saat ini sebanyak 10 orang personel Sat Reskrim dan 2 personil Sat Sabhara Polresta Deliserdang serta 5 personel Polsek Namorambe masih tetap berjaga-jaga di lokasi kejadian sembari melakukan patroli berskala besar," pungkasnya.