Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily. com- Samosir. Juru BIcara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Samosir, Rohani Bakara akan berkoordinasi dengan instansi terkait perihal 10 warga pasien Corona 19 yang kurang mendapatkan perhatian di Desa Siboro, Kecamatan Sianjurmula Mula. Saat dihubungi pada Jumat (22/1/2021) mantan Kabag Humas ini mengaku hanya memberikan informasi saja dan tidak mengetahui secara teknis di lapangan.
"Nanti saya tanyakan dulu, teknis nya di Dinas Kesehatan " kata Kepala Dinas Kominfo Samosir ini.
Saat ditanyakan ketersediaan anggaran untuk penanganan Covid 19 di Kabupaten Samosir, Rohani mengaku untuk Tahun 2020 ada usulan anggaran sebesar Rp 18-Rp 22 miliar dan untuk di Tahun 2021 belum ada dianggarkan. "Untuk teknis anggaran nya silakan ditanyakan ke bidang keuangan, " tambahnya.
Sebelumnya, ada 10 pasien terpapar Covid 19 di Dusun Hutagalung, Desa Siboro, Kecamatan Sianjur Mula Mula kurang mendapat perhatian dari tim Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Samosir. Akibatnya, kesepuluh pasien hanya mendapatkan bantuan seadanya dari warga sekitar dan perangkat desa.
Pemerintah desa melalui Sekretaris Desa, Darmadi Sagala saat dihubungi Rabu( 20/1/2021) menyampaikan pihaknya, berupaya maksimal bersama warga untuk membantu kesepuluh pasien yang menjalani isolasi mandiri selama 14 hari. "Kami dari desa berupaya maksimal," katanya.
Informasi yang dihimpun, kesepuluh pasien di Desa Siboro yang hampir semuanya satu keluarga telah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari, dan tidak pernah mendapatkan bantuan dari Gugus Tugas, seperti pemberian vitamin, pemberian sembako dan pendampingan kesehatan dari tim kesehatan.
Sementara hingga Kamis, (21/1/2021), update Covid-19 di Kabupaten Samosir kasus terkonfirmasi positif aktif sudah mencapai 24 orang dengan rata-rata usia 40 tahun, usia tertinggi 74 tahun, usia terendah 17 tahun, perempuan 16 orang, laki-laki 8 orang, dan usia di atas 50 tahun (usia lanjut) 5 orang.