Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, memberi arahan kepada 5 gubernur di Istana Negara Jakarta, kemarin. Salah satunya Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Jokowi menyoroti masih maraknya pertambahan kasus covid-19 di Indonesia, antara lain masih lemahnya penerapan protokol kesehatan, baik 3M maupun 5M. Sehingga diperlukan terobosan agar masyarakat terhindar dari covid-19 dan perekonomian tetap bertumbuh dan masyarakat merasakan dampaknya.
Karena itu, diinstruksikan kepada Gubernur Edy Rahmayadi bersama 4 gubernur lainnya untuk membentuk kampung tangguh covid-19. Sasarannya yakni pemulihan kesehatan dan pertumbuhan ekonomi.
Tindak lanjut arahan Jokowi itulah yang kemudian disampaikan dibahas Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, bersama Forkopimda, para pimpinan OPD Sumut terkait dan intansi/lembaga lainnya, di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Kamis (10/02/2021).
Gubernur Edy Rahmayadi menginstruksikan agar dibentuk Kampung Tangguh Mandiri di 5.417 desa/kelurahan yang ada di 33 kabupaten/kota di Sumut. "Ini harus segera kita lakukan dan secara bersama-sama," ujar Edy dan menyampaikan segera membahasnya bersama bupati/wali kota di Sumut.
Untuk mendukung terlaksananya Kampung Tangguh Mandiri tersebut, menurut Edy Rahmayadi didukung dari percepatan penyerapan dana APBD tahun anggaran 2021. Selain itu bisa dibantu dari dana desa. "Sesuai ketentuan 8% dana desa bisa dialokasikan dalam rangka covid ini," ujarnya.
"Nanti akan saya cepatkan penyerapan APBD. karena ini juga tergantung berapa penyerapan dana provinsi. Kalau penyerapan APBD tak jalan, ya tak bisa," ujar Edy Rahmayadi lagi, seraya mengharapkan agar gencar dilakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya padat karya.
Karenanya, tambah gubernur, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumut bersama OPD dan pihak-pihak terkait lainnya, diminta segera menyiapkan blue print agar Kampung Tangguh Mandiri segera yernentuk dan terlaksana.