Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Labura. Bupati Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Hendriyanto Sitorus, melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan melakukan tes urine yang juga dilakukan secara mendadak di lingkungan Sekretriat Daerah Kabupaten Labura, Rabu (10/3/2021). Hasilnya, ditemukan beberapa PNS yang tidak disiplin. Selain itu, dari hasil tes urine, ditemukan 1 orang honorer Tenaga Kerja Sukarela (TKS) di Bagian Kesra positif narkoba.
"Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara berupaya keras meningkatkan disiplin ASN dan TKS di Jajaran Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara. Di masa kepemimpinan kami, ASN dan TKS harus bisa tegakkan disiplin dan melayani masyarakat," tegas Hendriyanto di sela-sela sidak.
Informasi yang dihimpun, sesuai arahan Bupati usai pengecekan absensi, Pemkab Labura akan menindak tegas 11 orang ASN dan 29 orang TKS yang akan diberikan Surat Peringatan.
“Disiplin merupakan suatu bentuk sikap ketaatan terhadap peraturan yang telah ditetapkan,” kata Bupati.
Selain itu akan ada 4 orang ASN yang akan kena sanksi disiplin, di antaranya FSL, NT, SU, dan SS. Begitu juga dengan TKS yang mangkir kerja, akan di putus kontraknya. “Saya akan putus kontrak kerja TKS dan beri sanksi disiplin untuk ASN yg sering bolos,” Sebut bupati.
Mengenai hasil tes urine, ada satu TKS yang akan diproses putus kontraknya akibat positif narkoba. “Kita sudah terima laporan terkait hasil urine pagi tadi” kata Bupati.
Dikatakannya, hasil sidak ini akan ditindaklanjuti Pemkab Labura secara intensif. “Tentu akan dilakukan penindakan, dengan melakukan assesment. Kita akan lihat, apakah gunakan narkoba karena alasan medis atau tidak," kata Buoati yang akrab disapa HYS itu.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan apabila ada ASN atau TKS yang positif menggunakan narkoba dengan alasan medis, harus menyertakan surat keterangan dokter. Sedangkan ASN dan TKS yang menggunakan narkoba bukan karena medis maka akan diberi sanksi yang berlaku. Sayangnya, Bupati merahasiakan nama TKS yang positif narkoba.