Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Sumatra Utara (Kadinsu) ,Khairul Mahalli mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi jajaran Direksi PDAM Tirtanadi Sumut di bawah kepemimpinan Kabir Bedi yang telah membuat terobosan peningkatan kinerja,efisiensi produktivitas untuk para konsumen PDAM Tirtanadi Sumut.
Dari fakta di lapangan dan hasil evaluasi yang dilakukan Kadinsu kata Khairul kepada medanbisnisdaily.com, Minggu (14/3/2021),
beberapa poin terobosan yang sudah dilakukan Direksi PDAM Tirtanadi Sumut yaitu sistem pengadaan tender secara transparan melalui E-Procurement. Kemudian peningkatan debit produksi dari 6400 liter/det menjadi 7000-an liter/det, sehingga beberapa wilayah pelayanan di daerah bagian Timur dan tengah Kota Medan membaik
Proses pembangunan instalasi baru sedang dilakukan, begitu juga peningkatan kapasitas produksi dari instalasi yang ada, sehingga direncanakan masuk ke sistem distribusi PDAM yang melayani wilayah bagian Selatan dan Barat Kota Medan di akhir 2022. Untuk wilayah bagian Utara Kota Medan diharapkan akan terlayani dengan baik di 2023. Karena saat ini sedang dalam proses pembangunan instalasi dan sedang dalam proses administrasi.
Selanjutnya sistem pembacaan meteran juga sudah dilakukan secara android sehingga pemakaian air pelanggan dapat termonitor dengan baik. Dan jika ada pemakaian yang melonjak, maka PDAM akan mampu dengan cepat melakukan pengecekan ulang ke rumah pelanggan.
Terobosan lain yakni penurunan angka kebocoran air. PDAM Sumut saat ini telah menyediakan layanan call centre 24 jam, sehingga pelanggan dapat menyampaikan keluhan, atau dapat memberikan informasi kebocoran air di jalan dan sebagainya selama 24 jam ke PDAM. Kemudian penerapan sistem absensi online dan penerapan pengukuran prestasi berbasis kinerja (KPI-Key Performance Indicator), sehingga prestasi unit-unit kerja dapat diukur dan jika ada yang tidak mencapai target akan cepat untuk dilakukan perbaikan.
“Pembangunan2 ini tentunya memerlukan proses waktu yg tidak sebentar, namun PDAM sedapat upaya melakukan percepatan-percepatan sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat ditingkatkan,” tutupnya.