Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Rumah seorang warga Lingkungan 18 Andansari, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan berinisial Da (50), digerebek Detasement Khusus Anti Teror (Densus) 88. DA selanjutnya diboyong Densus karena diduga terlibat terorisme.
Kepala Lingkungan 18 Andansari, Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Halimah mengatakan, hal itu kepada medanbisnisdaily.com, Jumat (29/3/2021).
"Subuh tadi ada pengerebekan di lingkungan saya yang dilakukan oleh Densus 88. Kemudian petugas melakukan pengeledahan dan menyita barang bukti berupa pisau sangkur, samurai, Hp, buku jihad dan tabung gas ukuran 12 kg," ujar Halimah
Wanita berhijab itu juga mengatakan, selain Da yang diamankan, di Pasar IV Kelurahan Terjun, sebelumnya juga ada warga yang diamankan, namun dirinya tidak mengetahui identitasnya, karena berada di lingkungan lain.
Dikatakan Halimah, DA menyewa di rumah yang ditempatinya membuka usaha bandrek dan pangkas sejak 10 tahun silam. Da telah memiliki istri dan empat orang anak, tiga orang di antaranya bersekolah di pesantren. Jika ada kegiatan di lingkungan seperti kegiatan STM dan gotong royong Da selalu aktif.
Informasi lain diperoleh medanbisnisdaily.com, menyebutkan, penangkapan DA pada saat hendak pergi salat subuh di masjid tidak jauh dari rumahnya. Petugas Densus 88 yang mengendarai lebih dari dua mobil pribadi langsung menangkapnya di pinggir jalan lalu ayah empat anak tersebut dibawa ke rumahnya dan langsung dilakukan pengeledahan.
BACA JUGA: 8 Terduga Teroris Ditangkap: 2 Tanjungbalai, 6 Medan
Hari ini Densus 88 menangkap 8 orang terduga terorisme di Sumut. Belum diketahui indentitas ke-8 orang tersebut, di mana 2 orang di antaranya di tangkap di Tanjungbalai, 1 orang di Namorambe, Deli Serdang.