Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Arab Saudi siap menerima jamaah umrah selama bulan Ramadhan. Akan tetapi pemerintah memberikan kebijakan yang peru dipatuhi.
Konsul Haji KJRI Jeddah Endang Jumali mengatakan bahwa Arab Saudi membuka Masjidil Haram dan Masjid Nabawi untuk jamaah umrah. Namun, izinnya masih diberikan secara terbatas dan melalui prosedur perizinan yang ketat.
"Saudi akan membuka izin umrah mulai awal Ramadhan 1442H," ujar Endang Jumali yang dikutip dalam kemenag.go.id pada (07/04/2021).
Endang mengatakan izin umrah dibuka bagi warga negara Arab Saudi dan ekspatriat yang saat ini tinggal di Arab Saudi.
Endang juga menjelaskan untuk pendaftaran e-visa umrah bisa dilakukan melalui aplikasi Eatamarna dan Tawakalna. Aplikasi ini tetap terbuka dan dapat diakses oleh penyelenggara umrah untuk negara yang diizinkan jamaahnya masuk ke Arab Saudi.
Untuk calon jamaah umrah yang akan mendaftar diwajibkan untuk melakukan vaksin. Selama di Arab Saudi jemaah juga wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
"Persyaratan lainnya adalah pembatasan usia jamaah umrah, masih diberlakukan 18-60 tahun, kecuali bagi warga Saudi menjadi sebelum 70 tahun," jelas Endang.
Selain itu, dikutip dari Saudi Gazette, jemaah tidak boleh menambah anak sebagai pendamping. Sedangkan pemegang izin bisa menambahkan ibunya sebagai pendamping.dtc