Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisbisdaily.com-Medan. Anggota DPRD Kota Medan, Abdul Latif Lubis melakukan 'punggahan' bersama ratusan petani Kecamatan Medan Marelan di Jalan Abdul Sani Lingkungan I Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan, Minggu (11/4/2021) malam. Punggahan menyambut datangnya bulan suci ramadan tersebut dijadikan sebagai moment untuk saling maaf bermaafan sesama petani dan rasa syukur selama 11 bulan becocok tanam mendapat hasil yang cukup baik.
Abdul Latif Lubis kepada medanbisnisdaily.com mengatakan, punggahan merupakan sebuah tradisi umat Islam menyambut datangnya bulan suci ramadan. Biasanya beberapa komunitas di Indonesia melakukan pungahan dengan mengadakan syukuran, bersedekah dan bermaafan untuk menghapus dosa dengan sesama manusia, termasuk punggahan yang dilakukan petani Medan Marelan yang sudah turun temurun dilakukan, kata politikus Partai PKS tersebut.
Anggota Komisi I DPRD Medan yang menjalin mitra kerja di bidang hukum dan keamanan tersebut, menilai meski punggahan termasuk tradisi turun temurun yang dilakukan sebagian besar umat Islam, selama aktivitas tersebut tidak bertentangan dengan hukum agama atau sirik, maka tradisi punggahan berjalan dengan baik dan manpaatnya juga dirasakan oleh masyarakat.
Acara malam punggahan menjelang ramadan diisi tausiyah oleh Alustad H Muhammad Idrus. Ia mengajak para petani untuk mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah atas kesuburan lahan yang diberikan, sehingga petani mudah untuk bercocok tanam. "Selama 11 bulan kita diberikan waktu untuk berusaha, mari satu bulan di ramadan kita manfaatkan untuk beribadah kepada Allah, dengan melaksanakan puasa, salat taraweh, membaca Alquran dan amalan-amalan lainnya," ujar Ustad Idrus.
Hadir dalam acara punggahan tersebut Ketua DPC PKD Medan Marelan, Indra Purnomo dan Ketua Kelompok Tani Berkah, Legino yang akrab disapa Lebreh dan sejumlah tokoh masyakata. Pada malam punggahan tersebut, Lebreh bersama Abdul Latif Lubis memberikan sedekah dari hasil pertanian dan jadual imsakiyah ramadan kepada para petani yang berhadir.