Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Setelah rencana pernikahannya dengan gadis berusia 19 tahun tersebar, Ustaz Abdul Somad terus menjadi perhatian. Kabarnya ia sudah menyiapkan mahar fantastis untuk calon istrinya tersebut.
Abd Ghodur, Kepala KUA Peterongan, menyebut mahar itu diminta oleh Fatimah Az Zahra Salim Barabud sebagai calon istri Ustaz Abdul Somad. Kabarnya mahar tersebut seharga Rp 213 juta.
"Mas kawin kami tanyakan ke calon istri, minta apa? Tadi disampaikan permintaannya emas 244 gram. Katanya asisten UAS, calon istri sudah ada kesepakatan dengan UAS minta mas kawin 244 gram emas," ujar Abd Ghodur kepada detikcom.
Sejak awal sudah terkuak jika Ustaz Abdul Somad dan Fatimah bakal menikah pada 17 Mei 2021. Pernikahan itu sudah didaftarkan sejak 6 April 2021.
Meski begitu, Abd Ghofur menyebut waktu pernikahan tersebut belum bisa dipastikan. Ia mengatakan kesibukan pria yang sering disapa UAS itu menjadi kendala.
"Untuk pelaksanaan akad nikah itu semuanya tergantung UAS. Bapaknya Fatimah menyatakan belum bisa menentukan harinya, menunggu UAS datang. Tanggal pernikahan yang menentukan UAS, karena UAS sangat sibuk dan jauh," tukas Abd Ghofur.
Berbeda dengan Abd Ghofur, Ilham Rohim selaku Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Jombang menyebut pernikahan Ustaz Abdul Somad dengan Fatimah akan digelar pada 20 Mei 2021.
"Rencananya tanggal 20 Mei 2021 di salah satu hotel. Tapi hotel mana belum tahu," ujar Ilham.
Sebelumnya, sebuah foto yang memperlihatkan kertas formulir persetujuan calon penganten antara Abdul Somad Batubara (Ustaz Abdul Somad) dengan Fatimah Az Zahra Salim Barabud tersebar di internet.
Usia Fatimah terpaut 24 tahun dengan Ustaz Abdul Somad yang lahir di Kabupaten Asahan, Sumut 18 Mei 1977.
Bibi Fatimah, Lathifah Sholeh Barabud (46) juga membenarkan rencana pernikahan keponakannya dengan ulama kondang Ustaz Abdul Somad. Hanya saja, dia belum berani menyampaikan waktu dan tempat akad nikah Somad dengan Fatimah.
"Karena tanggalnya masih berubah-ubah, saya tidak berani. Lokasinya juga belum pasti," terangnya.
(dth)