Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Kabupaten Toba memastikan untuk menyambut Libur Hari Raya Idul Fitri dengan larangan mudik 22 April-24 Mei 2021 akan direalisasikan secara ketat di Jalan Lintas Sumatera(Jalinsum) dengan melibatkan lintas sektoral dan pertikal termasuk TNI, Polri dan Satgas Covid-19 di daerah itu.
"Surat edaran dari pusat sudah diterima bahwa operasi posko chek poin dan posko penyekatan akan dimulai 6-24 Mei 2021. Untuk lokasi penetapan diserahkan kepada Polres Tobasa Bidang Lalu Lintas,"ujar Kadis Perhubungan Toba,Tito Siahaan, Jumat(30/4/2021) di Kantor Dishub di Soposurung Balige.
Menurut Kadis dalam Rapat Forum Lalu Lintas menyambut Lebaran Idul Fitri bahwa yang diberikan ijin perjalanan adalah ibu-ibu hamil ditambah 1 orang pendamping, Mobil Ambulance,Logistik,PNS TNI/Polri disertai surat keterangan tugas resmi dari berwewenang.
"Tentu dalam pengechekan lebih pokus untuk protokol kesehatan tanpa ada pengecualian,"ucapnya menyerahkan agar dibahas dalam forum.
Pemerhati Angkutan Umum, Marimbun Marpaung dalam tanggapannya menyampaikan rencana pengamanan arus mudik lebih pokus untuk protokol kesehatan tentu harus melibatkan satgas covid-19.
"Saat ini perlu disikapi bahwa jumlah terkonfirmasi positif covid-19 meningkat signifikan dan menjadi harapan untuk mencegah klaster baru supaya lonjakan ke tempat wisata diperhatikan," ucapnya.
Kapolres Toba diwakili Pls Kanit Patroli Aiptu B Paranginangin meyakini bahwa arus lalu lintas akan lancar atas instruksi pemerintah sudah dimulai secara nasional ditambah tingkat kesadaran masyarakat untuk mencegah penyebaran covid-19.
"Untuk titik pendirian Pospam di 3 titik perbatasan yakni Taput,Simlungun dan Asahan. Untuk chek poin diserahkan kepada satgas covid-19," katanya mengimbau supaya masyarakat bisa memaklumi instruksi pemerintah tentang larangan mudik.
Kepala Dinas Perhubungan, Tito Siahaan dalam kesimpulan rapat Forum Lalu Lintas Kabupaten Toba menyampaikan seluruh rekomendasi hasil rapat akan diteruskan kepada pimpinan dan Satgas Covid 19 untuk ditindak lanjuti.
"Yang menjadi harapan kita melalui rapat resmi ini klaster baru covid-19 bisa dicegah. Secara khusus untuk lokasi tempat wisata yang dimungkinkan ramai di hari libur juga menjadi perhatian,"terangnya.
Rapat Forum Lalu Lintas Toba dipasilitasi Kabid Prakes Partogi Tambunan dan Kepala Seksi Sulaiman Napitupulu dan Sekdis Ojak Samosir dihadiri Direksi Perusahaan Mobil Angkutan, Pengamat Lalin,Satpol PP,Koperindag,Polres Toba dan Petugas KM Porapora.