Medanbisnisdaily.com - Medan. PT Bank Sumut menegaskan komitmennya untuk lebih menyalurkan kredit kepada sektor sektor produktif agar percepatan dan pemulihan ekonomi nasional terus berjalan. Bank Sumut juga dipercaya sebagai salah satu Bank penyalur kredit usaha rakyat (KUR) dari Kementerian Koperasi dan UKM.

Corporate Secretary Bank Sumut, Syahdan Ridwan Siregar, mengatakan, pada tahun 2021 ini, Bank Sumut kembali dipercaya Pemerintah untuk menyalurkan KUR dengan plafon Rp 1 triliun. "Segmen perincian penyaluran KUR tersebut yakni Rp 700 miliar untuk KUR kecil, Rp 200 miliar untuk KUR mikro dan Rp 100miliar untuk KUR supermikro. Hingga akhir April 2021, penyaluran KUR di Bank Sumut sudah mencapai Rp 240 miliar," katanya, Senin (3/5/2021).

Syahdan menambahkan, sebelumnya Bank Sumut juga kembali dipercaya untuk menyalurkan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dengan pagu Rp 1 triliun. Pada penyaluran tahap pertama sebelumnya dari kuota Rp 1 triliun, Bank Sumut telah menyalurkan dana PEN Rp 2,2 triliun yang menyasar kepada 20.389 debitur.

Dengan kepercayaan dari kementerian Koperasi dan UKM, Bank Sumut tetap berkomitmen menjadi agen of development dan kontribusi pada perekonomian Sumut.

Seperti diketahui, Kementerian Koperasi dan UKM melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama Pembiayaan antara Deputi Bidang Usaha Mikro dengan 42 penyalur KUR pada Rabu (28/4/2021) di Jakarta.

Menteri koperasi dan UKM, Teten Masduki dalam keterangan persnya, mengatakan, untuk tahun 2021 Pemerintah memberikan dukungan akses pembiayaan untuk UMKM melalui program KUR dengan target sebesar Rp 253 triliun dan relaksasi stimulus tambahan subsidi bunga KUR sebesar 3% sampai dengan 3 Juni 2021. "Dengan begins, suku bunga KUR berkurang dari 6% menjadi 3%," katanya.

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM, realisasi penyaluran KUR tahun 2021 sampai dengan per tanggal 22 April 2021 mencapai Rp 68,54 triliun.