Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Paris Saint-Germain gagal melaju ke final Liga Champions usai disingkirkan Manchester City. Mantan manajer Arsenal Arsene Wenger menelaah apa yang membuat PSG terhenti.
Paris Saint-Germain kalah 0-2 di Etihad Stadium, Rabu (5/5/2021) dini hari WIB pada leg kedua semifinal Liga Champions. Kekalahan itu memastikan mereka gagal kembali ke final dengan agregat 1-4.
Neymar dkk sebenarnya memulai dengan baik ketika unggul cepat di leg pertama. Tapi Les Parisiens kemudian kolaps di babak kedua dan kebobolan dua gol.
PSG memulai leg kedua dengan agresif, tapi kecolongan lewat serangan cepat saat laga baru berjalan 11 menit. Situasi makin sulit ketika Riyad Mahrez membikin gol keduanya di menit ke-63, disusul kartu merah Angel Di Maria enam menit berselang.
Mantan Manajer Arsenal Arsene Wenger menilai pertemuan ini dimenangi Man City karena membuat lebih sedikit kesalahan. Selain itu, ia menilai pertahanan PSG tak sebaik lawannya dan perlu penguatan serius jika ingin juara Liga Champions.
"Secara keseluruhan, Manchester City punya lebih sedikit kekurangan daripada PSG. Anda bisa bilang bahwa PSG malam ini bermain baik, mereka menunjukkan sejumlah kualitas top di beberapa aspek permainan, tapi dua kali kecolongan dari serangan balik," ungkap Arsene Wenger kepada beIN Sports dikutip Metro.
"Secara keseluruhan, saya akan bilang bahwa buat mereka sekarang yang penting adalah menganalisis di area mana bisa berkembang, dan itu adalah di lini belakang. Pertahanannya, saat ini, tidak cukup bagus untuk memenangi Liga Champions."
"Mereka punya potensi sangat besar, tapi di sanalah mereka perlu berbenah. Mereka juga perlu lebih tenang dan konsentrasi. Kita tak bisa mengabaikan fakta bahwa mereka menuntaskan kedua laga dengan 10 orang."
"Jadi itu isu yang berulang juga. Mereka harus memperbaiki tingkat disiplin ketika situasi tidak berjalan baik," imbuh pria Prancis tersebut. dtc