Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Elektabilitas Partai Demokrat berada di posisi dua mengalahkan Partai Gerindra pada survei LP3ES. DPP Partai Demokrat menyebut keberhasilan itu adalah hasil dari penanganan usaha kudeta dari Moeldoko.
"Kami berpandangan, kenaikan elektabilitas ini sebagai hasil dari ujian kenaikan kelas Partai Demokrat yang diterpa prahara pada medio Januari sampai awal April lalu oleh Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan Partai Demokrat (GPK PD) yang dipimpin KSP Moeldoko yang bisa diatasi secara cemerlang dengan hasil yang gemilang," ujar Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani, dalam keterangannya, Kamis (6/5/2021).
Menurut Kamhar, naiknya elektabilitas PD, merupakan efek dari kepemimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Dia menyebut, ada empat kunci sukses yang menunjukkan bobot kepemimpinan dari AHY.
"Pertama, kecepatan dalam merespon persoalan dan mengambil keputusan; Dua, Ketepatan menerapkan strategi dengan mengajak publik dan kelompok strategis (civil society), termasuk media massa untuk melakukan kontrol demokrasi atas kekuasaan," kata Kamhar.
"Tiga Keberanian, di mana yang dihadapi adalah KSP Moeldoko purnawirawan Jenderal yang berada dikekuasaan; dan empat Kemampuan Mas Ketum AHY dalam membangun dan menjaga soliditas kader," ujarnya.
Kamhar juga menyinggung soal popularitas figur Ketua Umum partai politik dalam penelitian LP3ES itu. AHY mendapat kepopuleran sebesar 21,5 persen di posisi ketiga. Dibawah Prabowo Subianto 27,6 persen, dan tertinggi Megawati Soekarnoputri dengan 23,3 persen.
"Ini menjadi capaian yang luar biasa, apalagi Mas Ketum baru satu tahun mengemban mandat sebagai Ketua Umum Partai Demokrat," katanya.
Kamhar juga menyampaikan pesan dari Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat Andi Arief. Capaian ini disebut capaian penting untuk Pemilu 2024.
"Bang Andi Arief selaku Kepala Bappilu DPP Partai Demokrat berpesan kepada kader Partai Demokrat agar tidak terlena dan mengajak seluruh kader untuk bekerja keras, dan terus menjaga kekompakan dan soliditas. Mudah-mudahan Partai Demokrat bisa menerobos dua besar atau minimal tiga besar," katanya.
Diketahui, LP3ES melakukan survei tentang kontestasi Parpol serta kandidat Capres menuju 2024. Dalam survei itu, PDIP menjadi partai yang banyak dipilih, disusul oleh Partai Demokrat.
Pengumpulan data dalam survei ini dilakukan pada 8 sampai 15 April 2021 menggunakan kuesioner terstruktur. Jumlah sampel sebanyak 1.200 responden yang tercatat pada pemilu 2019. Survei ini memiliki margin of error +/- 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Dalam pertanyaan, Jika Pemilu dilaksanakan pada saat ini, partai politik apa yang dipilih? Elektabilitas PDIP paling tinggi dengan 24,0 persen, disusul oleh Partai Demokrat dengan 11,3 persen, kemudian Partai Gerindra 9,0 persen.(dtc)