Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Jelang Hari Raya Idulfiti 1442 H/2021, terjadi lonjakan atau penambahan jumlah pasien terpapar virus corona atau COVID-19 Kota Medan yang cukup signifikan. Wali Kota Medan, Bobby Nasution sadar akan hal tersebut. Apalagi peningkatan jumlah pasien sejalan dengan peningkatan hunian rumah sakit atau BOR (bed okupansi rate) ruang isolasi yang nyaris penuh.
Di Medan disebut jumlah pasien covid meningkat tajam dan rumah sakit sudah kewalahan, laporan ke pak wali seperti apa? "Sebenarnya data (Covid-19) meningkat. Tapi memang seperti saya katakan tadi, kita ibu kota (provinsi), kita tidak boleh melarang orang dari kabupaten/kota sekitar untuk masuk. Memang hari ini kalau kita lihat BOR nya agak meningkat, kebanyakan dari luar Medan," ujar Bobby saat meninjau Pusat Pasar, Medan, Kamis (6/5/2021).
Maka dari itu, Bobby meminta kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi untuk bisa memfasilitasi pemulangan pasien covid-19 ke daerah masing-masing.
"Kami mohon kemarin kepada provinsi, Pak Gubernur agar bisa mendistribusikan dan memfasilitasi kami, kembali pasien di daerah, jangan ditumpuk di Medan, nanti penuh, resah," katanya.
Meski begitu, dia tetap memastikan seluruh rumah sakit di Kota Medan akan tetap merawat pasien Covid-19, meski berasal dari daerah.
"Tapi kami tetap melayani, saya katakan potensi mana saja yang bisa meningkat terus, mana kira-kira pasien yang bisa ditaruh di daerah masing-masing," pungkasnya.