Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Tidak seperti hari-hari biasanya, Senin (7/6/2021) warga di Kecamatan Stabat, Binjai, Wampu, Hinai, hingga di Kecamatan Gebang Kabupaten Langkat, bahkan di kawasan pesisir Langkat, mereka bertanya-tanya dengan munculnya debu berwarna putih seperti molekul kasar yang menempel di permukaan atap rumah, halaman dan dedaunan, serta benda yang ada di luar rumah tertempel debu putih.
Belum tahu persis, apakah debu berasal dari erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo terbawa angin hingga ke Langkat, atau debu dari molekul lain. Karena, sejak Senin pagi setelah warga keluar rumah, warga tekejut dengan debu yang tidak biasa muncul.
"Sekitar jam tujuh pagi saya keluar, dan terkejut, debu butiran putih melapisi halaman, dedaunan yg ada," sebut Adi Ilham, warga Kecamatan Stabat, Langkat.
Senada diungkapkan Ahmad Limbong, warga Desa Batu Malenggang Kecamatan Hinai. "Iya, lain, tidak seperti hari biasanya, hari ini warga Hinai heboh, debu menempel bagian luar mobil dan semua benda yang ada dihamparan luas," ungkapnya.
Di Kelurahan Pekan Gebang dan Dusun Paluh Baru Desa Pasar Rawa, Kecamatan Gebang, dan di kawasan pesisir juga terlihat butiran debu kasar menempel di dedaunan yang ada.
"Lihatlah, di ladang Paluh Cingan Dusun Paluh Baru, Desa Pasar Rawa ini kan tidak ada pabrik, tidak ada mobil, tapi banyak debu putih nempel di pohon ubi, daun ubi terlihat warnanya semu putih," sebut Mulyadi, petani di Paluh Cingam.
Munculnya debu yang tidak biasa ini masih menjadi tanda tanya warga Langkat. Belum bisa disimpulkan itu debu vulkanik dari erupsi Sinabung. Karena, belum ada pihak yang berkompeten membuat pernyataan.