Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Deli Serdang. Pengedara motor, Asmaul Hidayat (54) menjadi korban begal oleh kawanan perampok di Jalan Pasar Merah, Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang.
Para pelaku yang berjumlah tiga orang dalam aksinya menodongkan senjata tajam jenis kelewang kepada warga Dusun IV, Desa Nogo Rejo, Kecamatan Galang.
Akibat kejadian itu, korban berprofesi sebagai pedagang kelontong harus merelakan sepeda motor miliknya Honda Vario BK 4102 MBH dibawa kabur komplotan bersenjata tajam tersebut.
Kepada wartawan, Asmaul Hidayat menceritakan, kejadian naas menimpa dirinya terjadi ketika dalam perjalanan menuju ke Pasar Tanjung Morawa, pada hari Jumat 18 Juni 2021, sekitar pukul 04.00 Wib.
"Saat di Jalan Pasar Merah, Tanjung Morawa, saya mengendarai sepeda motor
tiba-tiba dipepet oleh sebuah mobil," cerita Asmaul Hidayat kepada wartawan, Senin (21/6/2021).
Dari dalam mobil, lanjut Asmaul menjelaskan, ia ditolak oleh seorang pelaku sampai terjatuh ke parit. "Sewaktu mau bangkit lantaran terjatuh, saya dihampiri dua orang yang keluar dari mobil sambil menodongkan senjata tajam jenis kelewang. Di situ dirinya minta agar jangan dibunuh oleh para pelaku, tapi kalau mau mengambil motor saja," jelasnya.
Setelah itu, terang Asmaul, para kawanan perampok membawa motor miliknya dan meninggalkan sendirian di lokasi kejadian.
"Selain sepeda motor hilang, saya juga mengalami tangan dan kaki bengkak diakibatkan terjatuh ke parit," terangnya.
Atas kejadian ini, Asmaul mengaku masih ketakutan bila keluar pergi ke pasar untuk membeli sayur mayur. "Saya sangat trauma dan tidak berani lagi ke luar rumah, terlebih lagi pada pagi hari," akunya.
Ketika ditanya apakah sudah membuat laporan ke kantor polisi, Asmaul menjawab bahwa dirinya telah membuat pengaduan resmi di Polsek Tanjung Morawa.
"Sepeda motor tersebut satu-satunya kendaraan yang digunakan untuk belanja ke pasar Tanjung Morawa. Saya berdangang sayur mayur dan lain sebagainya di rumah. Sudah hilang begini, tidak bisa lagi menafkahi keluarga. Semoga aja, Polsek Tanjung Morawa merespon laporan agar para pelaku segera ditangkap," sebut Asmaul Hidayat dengan penuh harapan.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Morawa, Iptu OJ Samosir dikonfirmasi menyatakan, pihaknya sudah menerima laporan korban. "Kita sedang mendalami dengan melakukan penyelidikan di lapangan," ujar mantan Kanit Reskrim Polsek Namorambe ini dihubungi melalui sambungan telepon selulernya.