Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan dari bulan Januari-Juni 2021, sektor pariwisata Indonesia sudah menunjukkan kebangkitan.
Bahkan pendapatan dalam bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif disebut Sandiaga meningkat 5 kali lipat. Hal tersebut diungkapkan Sandiaga Uno dalam webinar bertajuk Together 'Yes We Can Do It' yang digelar Sandilogi bersama Hellolive pada Rabu (11/8/2021) kemarin.
Sandiaga menjelaskan Indonesia harus beradaptasi di tengah pandemi Covid-19. Apalagi di sektor Parekraf, dimana pada Januari-Juni 2021 sudah mulai menunjukkan kebangkitan.
Hal ini terlihat dengan jumlah kunjungan ke destinasi wisata meningkat lima kali lipat. Contohnya di Bali dari 2.000 - 10.000 kunjungan, tingkat keterisian hotel meningkat, produk ekonomi kreatif juga meningkat.
"Namun saat PPKM level 4 harus dilakukan penyesuaian (adaptasi). Yang kita utamakan sisi kesehatan dan penyelamatan usaha parekraf. Kami fokus membantu dalam tiga aspek yakni kesehatan, ekonomi, dan kemanusiaan," ujar Sandiaga Uno.
Sandiaga mengaku optimis, dengan bergandengan tangan, pihaknya bisa lalui ini secara bersama-sama, build back stronger even better.
"Ekonomi pulih, lapangan kerja tercipta lagi, masa penuh tantangan, bangsa Indonesia buktikan ketangguhan dan resiliensi-nya. Bangkit di saat sulit, menang melawan covid, together we can do it," tutur Sandiaga Uno.
Sebagai seorang pengusaha, Sandiaga Uno membagikan sejumlah tips untuk para pelaku ekonomi untuk bertahan di masa pandemi, yakni inovasi, adaptasi, kolaborasi, perbaikan dam perubahan struktural.
Kemenparekraf sendiri sudah menyiapkan dana hibah Rp 2,4 triliun yang ditujukan untuk ketangguhan parekraf, sesuai dengan petunjuk komiten pemulihan ekonomi nasional.
"Rp 300 M diarahkan untuk akomodasi tenaga kesehatan karena mereka adalah pahlawan. Pemerintah harus memberikan kebijakan yang berpihak pada masyarakat, mereka sudah lelah 24/7, maka diberikan kebijakan berkeadilan," kata Sandiaga Uno.
Sisanya bantuan untuk usaha pariwisata, menambah bantuan insentif yang Kemenparekraf kurasi, dan akan dieksekusi di kuartal ketiga. Diharapkan bisa bantu masyarakat yang betul-betul membutuhkan.
"Di balik kesulitan ada kemudahan, terlihat klise, tapi saya mengalaminya, terus kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas. Kita harus terus bergotong royong membantu berbagai pihak, terutama pihak Kesehatan. Dengan memberikan sumbangan baik vitamin, ketersediaan obat dan oksigen kepada Rumah Sakit dalam situasi yang sulit guna melewati tantangan" tutup Sandiaga Uno.(dtt)