Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, mengatakan kasus covid-19 aktif di Provinsi Sumatera Utara turun 84% dari puncak kasus.
"Iya benar, ini benar. Di Agustus (2021) pertengahan 28.000 turun kemarin menjadi 4.600, kasus aktif," kata Jokowi dalam pengarahan kepada Forkopimda se-Sumut, Kamis (16/09/2021).
Dalam pengarahan yang berlangsung di Aula Tengku Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubenur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman, Medan itu, Kepala Negara juga menyinggung kasus harian covid. Pada Februari 2021 pernah 224 kasus, April 24 kasus, Agustus 2.045 kasus, dan 15 September sebanyak 250 kasus.
"Datanya seperti ini kumpul data, saya kumpul harian, tiap pagi. Dan tidak hanya provinsi, kota dan kabupaten kota semuanya kita ada semuanya, bagaimana tren kasus aktif di seluruh kabupaten/kota di negara kita," sebutnya.
BACA JUGA: Jokowi: Kasus Kematian Covid di 14 Kabupaten/Kota di Sumut Naik
Presiden Jokowi mengingatkan ada 9 kabupaten/kota yang tren kasus covid aktif naik dalam 1 minggu terakhir. Mereka harus hati-hati agar kasus aktif covid tak naik ke depan.
Adapun 9 daerah itu adalah Karo, Tanjungbalai, Nias, Nias Utara, Padangsidimpuan, Labuhanbatu Selatan, Nias Selatan, Nias Barat, dan Humbang Hasundutan.
"Karo yang masih merah seperti apa, Nias, yang merah-merah ini ada di Nias, Nias Utara, Padangsidimpuan, Labuhanbatu Selatan, Nias Selatan, Nias Barat, Humbang Hasundutan hati-hati," ujar Jokowi mengingatkan.
Daerah-daerah yang kasus aktifnya dalam kondisi biru (menurun) juga harus hati-hati. Daerah itu antara lain Langkat, Dairi, Samosir, Toba, Labuhanbatu Utara, Serdang Bedagai, Medan, Pematangsiantar, dan Sibolga.
Hadir dalam pengarahan itu, antara lain Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Forkopimda Sumut, bupati dan wali kota. Pengarahan berlangsung secara tatap muka dan virtual.