Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Gunungsitoli. Salah satu putra terbaik Nias yang selama ini berkecimpung di dunia pendidikan, Dr Sadieli Telaumbanua MPd MA melaunching bukunya berjudul "Mendidik Dengan Hati Mengajar Penuh Kasih". Peluncuran dan sekaligus bedah buku dihadiri sekitar 100-an undangan dari berbagai kalangan, di STT Sundermann, Kota Gunungsitoli, Selasa (21/9/2021).
Sadieli membagikan bukunya, di antaranya diterima Anggota DPRD Kabupaten Nias, Sabayuti Gulo. Tampil sebagai pembahas buku tersebut Dr Famahato Lase MPd dari IKIP Gunungsitoli dan Pdt Dr Alokasih Gulo MSi (STT BNKP Sundermann).
Famahato Lase mengatakan, buku Mendidik Dengan Hati Mengajar Penuh Kasih yang ditulis Sadieli Telaumbanua adalah hebat. "Dari topiknya saja luar biasa", katanya.
Ia berharap dengan peluncuran buku ini Sadieli Telaumbanua segera meraih gelar profesor sebagaimana diidamkan sebelumnya dan menjadi guru besar.
Sedangkan Alokasih Gulo mengungkapkan, buku Mendidik Dengan Hati Mengajar Penuh Kasih bila ditinjau dari paradigma pendidikan merupakan keprihatinan penulis terhadap problematika dunia pendidikan saat ini yang membutuhkan perbaikan sistim dan kebijakan.
"Saya berkesimpulan penulis buku mendorong pengambil kebijakan untuk mensederhanakan bikrokasi pendidikan, pemerataan pendidikan. Fokus pada pendidikan dan pengajaran dan mengembalikan pendidikan ke rahim kebudayaan. Sebab sudah lama kita memisahkan pendidikan dengan kebudayaan, padahal Indonesia ini kaya akan kebudayaan yang semestinya tidak boleh dipisahkan dari pendidikan. Intinya adalah pusat pendidikan yang terdiri dari keluarga, satuan pendidikan dan masyarakat dalam mendidik dengan hati dan mengajar penuh kasih harus dengan ketulusan hati," papar Alokasih Gulo yang mengaku Sadieli Telaumbanua adalah gurunya.
Dalam testimoni beberapa tokoh pendidikan, politisi dan guru, di antaranya Sabayuti Gulo, anggota DPRD Kabupaten Nias dan Hadirat Gea menyatakan hormatnya kepada Sadieli Telaumbanua yang telah menorehkan sekian banyak karya tulis. "Kami bangga kiranya bapak Sadieli segera menjadi profesor," harap keduanya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Gunungsitoli, Kurnia Zebua, mengatakan, mendidik dengan hati mengajar penuh kasih sangat tepat dewasa ini. Sebab telah terintegrasi dengan Perpres Nomor 87 Tahun 2017 tentang karakter, nasionalisme, relijius, integritas, gotong royong. "Buku ini sangat bermanfaat sebagai acuan bagi guru apalagi di masa literasi saat ini," ujarnya.
Pemerhati pendidikan, FG Marthin Zebua mengatakan, Sadieli Telaumbanua adalah sosok guru sekaligus pendidik yang tulus hati. "Buku ini sangat penting dan berharap agar segera diperoleh kalangan guru," pintanya.
Disarankan pembedah buku agar ukuran bukunya diharapkan memenuhi standar UNESCO dengan ukuran 15,5 cmx 23cm.
Sadieli Telaumbanua telah melahirkan karya tulis lebih 100 buah dimuat di beberapa media masa dan media online salah satunya medanbisnisdaily.com. Karya tulisnya umumnya bertajuk pendidikan, sosial, budaya, pembangunan dan politik.
Bahkan tulisan Sadieli Telaumbanua yang merupakan dosen di berbagai perguruan tinggi di Sumatera Utara ini pernah dipresentasikan dalam forum seminar nasional dan workshop bidang pendidikan. Dari sekian artikel tersebut ia memilih sebanyak 30 topik yang erat kaitannya dengan judul buku mendidik dengan hati mengajar penuh kasih hingga dilaunching mestinya pada awal September lalu berketepatan ulang tahunnya yang ke 60 tahun.