Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Belawan. Seorang siswi SMK di Kota Medan tewas digilas truk saat melintas di Jalan Stasiun, Simpang Gudang Arang Belawan. Korban bersama dua orang rekannya ketika itu terjatuh dari sepeda motor Scoopy yang berusaha mendahului dari sebelah kiri, Rabu (13/10/2021).
Selvina (17) rekan korban mengatakan, sebelum terjadinya laka lantas yang menewaskan Syahrini Azizi (18), warga Jalan Stasiun, Lorong Abadi, Kelurahan Belawan 1, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, korban bersama temannya membawa sepeda motor Honda Scoopy BK 2686 AJU, warga Jalan Yong Panah Hijau Lingkungan 9 Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, berboncengan tiga dengan korban. Dan korban duduk di belakang sepeda motor.
BACA JUGA: Kata Tokoh Masyarakat, Penyebab Tawuran di Belawan karena Anak Tak Hormat pada Orang Tua
Korban hendak mendahului dari jalur kiri, truk BK 8795 BF yang dikemudikan oleh Rahmadsyah (54) warga Jalan KL Yos Sudarso Lingkungan 13 Glugur Kota Medan. Tapi sebelum berhasil mendahului truk, ada mobil angkot yang berhenti di jalur kiri. Saat itu sepeda motor Scoopy yang dikemudikan oleh Servina teman korban kurang kendali, sehinga stang kiri menyenggol bagian belakang mobil angkot dan saat itu juga korban terjatuh ke belakang dan tergilas ban belakang truk.
Akibatnya, korban mengalami luka memar di bagian dada, mulut dan hidung mengeluarkan darah, serta korban meninggal dunia di RS PHC Belawan. Dan teman korban hanya mengalami luka luka lecet.
Kasat Lantas Polres Pelabuhan Belawan AKP Gultom melalui Kanit Laka Iptu HL Tambunan yang dikonfirmasi membenarkan terjadinya Laka Lantas tersebut, sementara sepeda motor Scoopy BK 2686 AJU dan mobil truk BK 8795 BF sudah diamankan di Polres Pelabuhan Belawan.