Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla (JK) berharap masjid bukan hanya sebagai tempat beribadah. Tapi, juga menjadi penggerak ekonomi umat.
"Masjid bukan hanya dimakmurkan, tapi juga memakmurkan," ujar JK saat acara silaturahmi pengurus DMI di Masjid Al Musanif, Jalan Cemara, Kabupaten Deli Serdang, Senin (25/10/2021).
Di zaman Rasulullah SAW, kata dia, masjid menjadi pusat kegiatan baik pemerintahan, ekonomi. Namun, saat ini berbeda. Hanya saja dia menilai masjid tetap bisa menjadi penggerak ekonomi masyarakat.
Jusuf Kalla menambahkan bahwa DMI sudah membuat MoU (Memorandum of Understanding) atau kesepakatan dengan Bank Syariah Indonesia dalam hal permodalan usaha.
"Harapan kita semua mengurus masjid ini, ikut serta dalam hal memakmurkan agar mendapat kebahagiaan dunia akhirat," kata Wakil Presiden ke 10 dan 12 itu.
Ketua Dewan Penasehat DMI Sumut, Musa Rajekshah alias Ijeck dalam kesempatan itu menyambut baik kedatangan Jusuf Kalla di Masjid Al Musanif. Apalagi juga menyempatkan diri ziarah ke makam ayahnya H Anif.
Kepada JK, Ijeck menuturkan bahwa dirinya saat ini tengah menjalankan pesan almahum ayahnya yakni membangun 99 masjid.
"Sebelum berpulang dadak kami berpesan ingin membangun 99 masjid, tapi belum kesampaian. Saat ini kami yang meneruskannya," ujarnya.
Dalam menjalankan wasiat tersebut, Ijeck sering berkoordinasi dengan pengurus DMI Sumut.
"Saat safari subuh di beberapa kabupaten/kota, saya bilang ke DMI mana tau ada masjid yang bisa dibantu untuk dibangun," ucapnya.