Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Capaian vaksinasi untuk warga lanjut usia atau lansia di Kota Medan tidak tercapai target. Dari target capaian vaksinasi 60%, realisasi sampai hari ini masih 43%.
Hal ini disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution saat kegiatan vaksinasi AKABRI angkatan 1990 di Stadion Mini USU, Selasa (26/10/2021).
"Hari ini Medan diwajibkan mencapai target 60%, namun vaksinasi lansia yang bisa kami capai sampai hari ini masih adalah 43%," ujar Bobby.
Hadir dalam kesempatan itu Gubernur Sumut Edy Rahmayadi ; Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak. Untuk menggenjot vakinasi lansia, Bobby berharap dukungan dari Pemprov Sumut, Polri dan TNI. Dengan berkolaborasi ia yakin vaksinasi lansia dapat di genjot.
"Kekurangan ini tentunya kami mohonkan kita kerjasama kolaborasi terkhusus dengan Pemprov Sumut, TNI-Polri untuk kita bisa lebih memasifkan untuk lansia terkhusus untuk door to door," paparnya.
Menurut menantu Presiden Jokowi itu ada tiga jenis vaksin yang beredar dan telah disuntuk kepada masyarakat. Pertama jenis sinovac. Kedua, moderna khusus untuk tenaga medis.
"Terus ada pfizer, kurang lebih dua minggu lalu, dan sampai hari masih disuntikkan pfizer, ada kendala kalau disuntuk door to door, penyimpanan harus lebih dijaga untuk door to door untuk jenis sinovac, sekali lagi terimakasih untuk TNI Polri terkhusus angkatan 1990 untuk tercapai herd immunity," tutupnya.
Di sisi lain, Bobby juga memuji Gubernur Sumut Edy Rahmayadi yang turut membantu PPKM Kota Medan turun hingga ke level 2. "Kita ketahui di masa PPKM atas bimbingan bapak gubernur, Sumatera Utara khususnya Medan sudah turun level menjadi level 2," katanya.
Dengan turunnya PPKM Medan ke level II, Bobby mengatakan kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) yang sempat terhenti lebih dari satu tahun kembali dimulai. Penerapan protokol kesehatan (Prokes) selama kegiatan PTM diakuinya tetap diutamakan.