Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Untuk mewujudkan misi dan fungsi sosialnya, Pertiwi Indonesia Sumatera Utara (Sumut) berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) menggelar vaksinasi covid-19. Vaksinasi bertempat di Gedung Yayasan Penyandang Anak Cacat (YPAC) Medan, Senin (25/10/2021). Sebanyak 350 siswa di YPAC dan 150 keluarga siswa mendapat vaksin dosis I itu.
Kegiatan itu juga dihadiri Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumut, Nawal Lubis Edy Rahmayadi serta Nora Violita Nasution selaku staf seksi surveilans dan imunisasi Dinas Kesehatan Pemprovsu.
"Kerja sama Pertiwi Indonesia Sumut dengan Pemprovsu ini merupakan salah satu upaya penting yang kami lakukan untuk berperan serta dalam penanganan covid-19 di Sumut. Kami melakukan pendekatan kepada kelompok-kelompok yang seringkali tidak terlihat atau membutuhkan penanganan khusus. Karena itu kami menargetkan sasaran penerima vaksin adalah siswa-siswi istimewa dari YPAC Medan dan SLB-SLB lainnya,” kata Revita dalam keterangan tertulisnya Rabu (27/10/2021)
Diakui Revita, siswa-siswi YPAC Medan memiliki tingkat kerentanan yang cukup besar dari tertular covid-19 mengingat keistimewaan mereka yang cenderung kurang awas dalam menyikapi kondisi saat ini. Vaksinasi dipandang sebagai solusi tepat untuk membentengi siswa-siswi YPAC Medan agar tidak tertular maupun menularkan covid-19.
Revita menegaskan, organisasi yang dipimpinnya siap bekerja sama dengan pemangku kepentingan lain untuk membangun ekosistem kebaikan dan perubahan di Indonesia, baik di era pandemi maupun sesudahnya. Secara khusus Pertiwi Indonesia Sumut, jelas Revita, siap bekerja sama menggelar
vaksinasi kepada kelompok-kelompok maupun daerah-daerah lain yang kurang diprioritaskan.
"Era pandemi ini adalah masa-masa sulit yang harus kita taklukkan bersama. Pemerintah tidak dapat berjalan sendiri. Begitupula Pertiwi Indonesia. Untuk itu dibutuhkan kesamaan persepsi dalam memandang dan menganalisis peluang, juga hambatan. Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri," papar Revita.
Terkait organisasi yang dipimpinnya, Revita Lubis menjelaskan, Pertiwi Indonesia tadinya organisasi relawan pendukung calon presiden yang dibentuk 17 November 2018 lalu. Kini lembaga ini bermetamorfosa menjadi organisasi sosial dalam bidang-bidang pendidikan, kewirausahaan dan sosial kemasyarakatan. Di bawah kepemimpinan Revia Pertiwi Indonesia Sumut banyak melakukan kegiatan. Mulai dari pemberdayaan perempuan, sampai memfasilitasi berbagai kegiatan kreatif masyarakat lainnya.
“Pertiwi Indonesia saat ini fokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan memberikan beragam pelatihan dan keterampilan yang bermanfaat. Pertiwi akan mengambil peran penting sebagai pendidik dan pengayom, baik di dalam lingkup domestik maupun di wilayah yang lebih luas,” kata Revita.