Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Sergai. Jumlah dana alokasi umum (DAU) untuk Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatra Utara dari pemeirnah pusat untuk tahun anggaran 2022 turun drastis Rp 300 miliar. Hal itu terungkap dalam nota pengantar R-APBD TA 2022 Sergai yang dibacakan Wakil Bupati Adlin Umar Yusri Tambunan dalam paripurna DPRD Sergai, Selasa sore (16/11/2021), di ruang paripurna DPRD Sergai, Sei Rampah.
Dalam nota pengantar R-APBD TA 2022 Sergai itu disebutkan bahwa jumlah dana transfer dari pemerintah pusat pada 2022 sebanyak Rp 1.013.343.722.310. Jumlah ini berkurang signifikan dibanding tahun 2021 sebesar Rp 1.334.519.153.000.
Besaran R-APBD TA 2022 ditargetkan Rp 1.181.933.922.310, sementara anggaran belanja dialokasikan Rp 1.143.166.422.310.
Pendapatan yang bersumber dari PAD ditargetkan Rp 168.590.200.000 atau naik dibanding 2021 yang hanya Rp 153.044.751.436,. Selisih ini didapatkan dari pajak belanja modal yang bersumber dari dana pinjaman PEN 2021 Kabupaten Sergai yang berjumlah Rp 150 imliar.
Terkait dengan penurunan jumlah RAPBD 2022 tersebut, Wakil Bupati mengatakan bahwa pihaknya fokus pada pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid 19, perbaikan infrastruktur daerah sebab bencana banjir, pelayanan masyarakat.
"Maka akan kita fokuskan, dari selama ini yang belun fokus, mudah mudahan akan kita turunkan ke titik yang dianggap sektor vital dalam perbaikan ekonomi masyarakat," ujarnya..
Ketua DPRD Sergai, Risky Ramadan Hasibuan yang memimpin paripurna mengatakan, dewan akan arahkan penggunaan APBD 2022 ini ke perbaikan ekonomi dengan mengurangi angka kemiskinan.
"Kita ketahui selama pandemi ini, ekonomilah yang bermasalah, jadi kita arahkan ke sana aja ya. Kita akan melanjutkan lagi, hari ini paripurna tersebut, guna mendengarkan pandangan fraksi-fraksi terhadap nota pengantar ekaekutif tersebut, ujarnya ringkas saat dihubungi, Rabu (17/11/2021).