Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Pembukaan Pekan Kuliner Kondang dan Kesawan City Walk (KCW) di Jalan Hindu, Medan, Jumat malam (19/11/2021) menimbulkan kerumunan. Tim Satgas PPKM Level 2 tidak membubarkan kerumunan pengunjung yang melanggar protokol kesehatan (prokes).
Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution didampingi istrinya, Kahiyang Ayu membuka Pekan Kuliner Kondang dan KCW. Hadir juga Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman bersama Ketua DPRD Medan, Hasyim.
Sebelum acara dibuka, terlihat warga memadati lokasi pembukaan pekan kuliner di depan bangunan tua, Warenhuis dan kegiatan ini, dirangkai dengan aksi pertunjukan video mapping.
Meski sudah diimbau untuk mengatur jarak dan menerapkan protokol kesehatan, namun pengunjung tetap berkerumun.
"Mohon bapak/ibu tidak berkumpul dan menjaga jarak," ucap petugas menggunakan pengeras suara.
Di lokasi acara ini, Pemerintah Kota Medan sangat ketat menerapkan protokol kesehatan. Di sejumlah titik masuk, petugas BPBD Kota Medan dan Satpol PP Kota Medan melakukan pemeriksaan terhadap pengunjung yang masuk untuk menunjukkan aplikasi pedulilindungi.
Kemudian, seluruh arena pekan kuliner ini banyak disediakan tempat-tempat untuk mencuci tangan dan perlengkapan prokes lainnya. Namun, karena antusias warga yang memadati lokasi acara sehingga menciptakan kerumunan.
Kerumunan akhirnya tidak terjadi kembali, karena di lokasi acara turun hujan. Sehingga warga ada berteduh dan sebagian lagi meninggalkan lokasi acara.
Bobby Nasution kepada wartawan mengatakan, pelaksanaan acara ini menetapkan prokes ketat. Ia juga mengimbau masyarakat untuk disiplin prokes selama di arena pekan kuliner.
"Pekan kuliner ini tetap mengikuti protokol kesehatan. Yang masuk di kuliner ini wajib sudah divaksin. Mensortir dan memilih masyarakat yang masuk wajib menggunakan aplikasi pedulilindungi. Kalau hijau, baru diperbolehkan masuk. Kalau merah tidak diperbolehkan masuk, kalau belum divaksin, juga belum boleh masuk," imbuhnya.
Bobby menjelaskan bahwa kegiatan ini, merupakan rangkaian dibuka kembali Kesawan City Walk (KCW), yang sempat ditutup.
Bobby menjelaskan di arena acara ini, bisa menampung 3.500 lebih pengunjung. Namun, pihaknya membatasi hanya untuk 2.000 pengunjung.
"Diperbolehkan masuk dari kota tua Kesawan ini, dari Aplikasi (pedulilindungi) boleh 3.500 lebih pengunjung. Tapi, kita batasi maksimal 2.000 pengunjung. Ini tetap kita jaga protokol kesehatan, untuk menjaga penyebaran Covid -19," jelasnya.