Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. CFCD (Corporate Forum for CSR Development) adalah gerakan masyarakat sipil yang beranggotakan profesional dari berbagai disiplin ilmu seperti guru besar, profesor yang masih aktif mengajar di berbagai universitas, mantan profesional dan eksekutif di berbagai perusahaan besar, penggiat sosial yang peduli pada isu-isu sosial, lingkungan dan ekonomi masyarakat. CFCD serta Kementerian Perencanaan dan Pembangunan Nasional Indonesia melakukan kolaborasi tahunan dengan mengadakan Indonesia SDGs Award (ISDA) 2021 untuk mendukung penyelarasan Indonesia menuju Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB (UN SDGs).
Dalam keterangan yang diterima Kamis (25/11/2021), program kepedulian sosial berbasis olahraga yang diluncurkan oleh RYTHM Foundation dan ASA Foundation diumumkan sebagai pemenang Emas pada Indonesian SDGs Award (ISDA) 2021. RYTHM Foundation adalah bagian dari program sosial QI Group, induk perusahaan QNET, perusahaan penjualan langsung dengan sejarah panjang di Indonesia. Landasan ini dibangun di atas prinsip-prinsip pemberdayaan, kesukarelaan, dan ketahanan untuk menciptakan perubahan positif dan berkelanjutan di masyarakat.
Malou Caluza, CEO QNET, mengungkapkan kebanggaannya atas dampak yang diberikan oleh kemitraan antara RYTHM dan ASA Foundation. "RYTHM Foundation telah menjadi mercusuar harapan kami melalui masa-masa terberat yang membimbing dalam melayani masyarakat tempat kami beroperasi. Dengan dukungan dan bimbingan dari RYTHM, kami dapat menjangkau dan membantu komunitas di lebih dari 30 negara yang terkena dampak COVID-19 tahun lalu," jelasnya.
Kemitraan dengan ASA Foundation telah memungkinkan pihaknya untuk berhasil memberikan pengetahuan dan kesadaran tentang pencegahan virus COVID-19, kesehatan dan sanitasi menggunakan platform pembelajaran virtual kepada lebih dari 25.000 siswa di seluruh Indonesia.
Sedangkan Lee Hawkins, pendiri dan penasihat teknis ASA Foundation, mengatakan, meskipun telah lama bekerja pada proyek-proyek dampak sosial di seluruh Indonesia, dan sebelumnya telah memenangkan penghargaan Stevie CSR regional, ini adalah penghargaan pertama yang diterima dari ISDA.
Namun, hal yang paling penting adalah bahwa kerjasama antara ASA Foundation dan RYTHM Foundation akan menghasilkan peningkatan kualitas hidup masyarakat di Jawa Barat dan Banten yang menjadi target proyek.
Pada tahun 2019, RYTHM Foundation bergandengan tangan dengan ASA Foundation, sebuah LSM yang berfokus pada pendidikan dan pemberdayaan di Indonesia, berusaha membantu kaum muda melalui program dampak sosial yang berkelanjutan lewat sekolah dan proyek berbasis masyarakat, untuk mendanai dan mendukung Program Intervensi Sosial Berbasis Olahraga 3 Tahun . Program pemenang penghargaan ini dirancang untuk fokus pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB 4 (Pendidikan Berkualitas) dengan meningkatkan kualitas pendidikan bagi kaum muda dan orang dewasa di Indonesia.
Proyek ini dimulai pada tahun 2019 dengan lokakarya Training-of-Trainer (ToT) 3 hari di Tangerang, Banten, Indonesia, bagi 36 guru lokal untuk mengembangkan kapasitas mereka dalam memberikan program pengembangan dan pemberdayaan pendidikan berbasis olahraga yang efektif bagi laki-laki dan remaja perempuan yang berfokus pada topik utama seperti kesehatan, kebersihan, keahlian dan kesetaraan gender.
Guru-guru itu lalu ditempatkan pada beberapa sekolah menengah pertama di seluruh Tangerang untuk melaksanakan pembelajaran, dengan tujuan mengubah kehidupan lebih dari 9.700 siswa selama program berlangsung dengan membekali mereka keterampilan hidup, menanamkan perilaku sehat, dan menanamkan sikap positif dan nilai-nilai yang baik untuk mempersiapkan mereka memasuki masyarakat sebagai orang dewasa yang bertanggung jawab. Selama program berlangsung, ASA Foundation juga mengadakan sesi bimbingan dan evaluasi mingguan dengan para guru untuk memantau kemajuan dan hasil pengajaran.
Program 3 tahun bertujuan untuk mengirimkan nilai-nilai yang terkait dengan olahraga untuk mempromosikan perubahan sikap yang positif. Kemudian mempromosikan aktivitas fisik dan perilaku sehat melalui olahraga untuk remaja dan dewasa muda, mempromosikan kesetaraan gender, membantu peserta merasa diberdayakan dan mengembangkan kepercayaan diri, menyediakan ruang yang aman bagi pertemuan, dialog, dan pertukaran untuk mempromosikan kohesi dan inklusi sosial serta untuk mendapatkan dukungan dari departemen pemerintah daerah (Dinas Pendidikan & Dispora) untuk proyek dan kegiatan CSR di masa depan.
Sebelumnya, RYTHM Foundation bermitra dengan ASA Foundation untuk menyelenggarakan proyek pengembangan pendidikan pemberdayaan perempuan inklusif selama 12 bulan bagi 30 guru sekolah perempuan dan lebih dari 5.000 pemuda termasuk anak - anak disabilitas di Subang, Jawa Barat, Indonesia.
Pembukaan ISDA Award 2021 dihadiri sejumlah pejabat pemerintah Indonesia, direksi perusahaan, komite penilai dan mitra kerja CFCD. Ketika penyerahan award, Ketua umum CFCD, Ir. Thendri Supriatno MBA, mengatakan, kembali digelarnya ISDA merupakan bagian kecil dalam upaya mengedukasi korporasi yang memiliki sumber daya yang begitu besar agar ada keseimbangan dalam pembangunan ekonomi, sosial serta kesadaran akan lingkungan atau yang dikenal dengan istilah pembangunan yang berkelanjutan (SDG's).
"Saya berharap lebih banyak perusahaan akan bergabung dengan ISDA untuk mempresentasikan proyek tanggung jawab sosial terbaik mereka yang akan bermanfaat bagi banyak pemangku kepentingan dan masyarakat setempat secara keseluruhan, kata Thendri.