Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua DPD PDIP Sumatera Utara (Sumut) Rapidin Simbolon memerintahkan seluruh anggota Fraksi PDIP DPRD Asahan agar rajin turun ke rakyat dan melihat langsung apa yang dirasakan rakyat. Hal itu dikatakan Rapidin saat menutup pelatihan Kader Pratama, 26-28 November 2021. Hadir dalam penutupan itu, Wakil Ketua Djumiran Abdi, Aswan Jaya, Sarma Hutajulu, Ipah Alatas, Bendahara Meirehta Sitepu
"PDIP hadir di tengah rakyat untuk merasakan apa yang dialami masyarakat. Ketika masyarakat sedang sakit dan susah kader PDIP adir. Begitu juga ketika masyarakat sedang senang PDIP juga ada," kata Rapidin, Minggu (28/11/2021).
Rapidin mengingatkan tujuh anggota Fraksi PDIP DPRD Asahan agar memanfaatkan kegiatan sosper dan reses untuk menyerap aspirasi rakyat dan mensosialisasikan program program PDIP. Rapidin juga menegaskan, bahwa Ketua umum DPP PDIP Megawati Soekarno Putri melarang keras kadernya korupsi.
Selain itu, Mantan Bupati Samosir ini juga menegaskan PDIP bukan partai anti Islam. PDIP adalah partai terbuka bagi semua agama dan golongan.
"Kalau ada yang mengatakan bahwa PDIP partai anti Islam itu adalah hoaks dan itu sengaja dihembuskan oleh pihak pihak yang tidak ingin PDIP besar," kata Rapidin.
Acara penutupan juga dirangkai dengan pemberian bantuan kepada masyarakat di antaranya lampu solarsel, beras dan tali asih untuk anak anak yang akan dikhitan.