Medanbisnisdaily.com-Kisaran. Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia melakukan peninjauan ke tempat wisata tracking cinta mangrove, Desa Silo Baru, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, Jumat (10/12/2021).

Disela-sela peninjauannya Staf Ahli Manajemen Konektivitas Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Sahar Manaor Pangabean, mengatakan, wisata mangrove milik Kabupaten Asahan ini memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi salah satu tempat destinasi wisata pesisir.

Sahar meminta kepada OPD terkait dan Kepala Desa Silo Baru untuk segera melengkapi fasilitas pengunjung di wisata ini, sehingga pengunjung merasa nyaman saat menikmati wisata di tempat mangrove ini.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Asahan, Buwono Prawana, mengatakan, atas nama Pemkab Asahan mengucapkan terima kasih atas kunjungannya ke wisata tracking cinta mangrove, Desa Silo Baru Kabupaten Asahan.

"Kami juga berharap kepada kementerian koordinator bidang kemaritiman dan investasi RI untuk membantu Pemkab Asahan dalam mengembangkan wisata tracking cinta mangrove," ujar Buwono.

Sementara itu, Kepala Desa Silo Baru Asahan, Ahmad Sopyan, menambahkan, wisata mangrove dapat menumbuhkan klaster ekonoimi baru bagi masyarakat setempat. Karena potensi wisata mangrove tersebut akan menjadi destinasi bagi masyarakat di Kabupaten Asahan. “Tentunya kami butuh dukungan semua pihak untuk menumbuhkan serta meningkatkan ekonomi masyarakat Silau Laut ini,” ungkap Sopyan.