Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Sleman - I Putu Gede Swi Santoso resmi menjadi nakhoda baru PSS Sleman di sisa musim BRI Liga 1 2021/2022. Dirut PT PSS Andy Wardhana Putra membeberkan alasan penunjukkan pelatih 48 tahun itu.
Andy bilang, Putu Gede punya komitmen penuh untuk mengangkat permainan tim. Selain itu, Putu Gede disebut punya komitmen untuk mengembangkan pemain muda. Termasuk berani mengambil pemain asli dari Sleman.
"Coach Putu ini mempunyai komitmen untuk banyak melakukan pengembangan pemain muda termasuk dari akademi. Punya komitmen cukup tinggi untuk memakai pemain asli sleman," kata Andy kepada wartawan, Senin (20/12/2021).
Dengan visi pelatih baru ini, Andy yakin permainan Super Elja bisa membaik di putaran kedua. Seperti diketahui, pada putaran pertama Liga 1 di bawah komando Dejan Antonic, PSS tampil memble. Dengan materi pemain yang lebih baik dari musim sebelumnya, PSS harus berjuang lepas dari papan bawah.
"Saya yakin pelatih baru ini akan mampu membawa permain Super Elja ke permainan originalnya," kata Andy.
Putu Gede diketahui sebelumnya menukangi Persekat Tegal di Liga 2. Sayangnya Persekat tidak lolos ke babak delapan besar dan harus puas tetap bertahan di Liga 2 musim depan.
Di bawah komando Putu Gede, Persekat tampil cukup apik di fase penyisihan. Mereka berhasil mengemas total 20 poin dan finish di peringkat tiga klasemen.
Poin mereka sebenarnya sama dengan Rans Cilegon, namun Persekat gagal lolos karena kalah head to head.
Gaya permainan Persekat di bawah Putu Gede pun dinilai berkembang pesat tahun ini. Mereka memperagakan permainan kolektif dengan kerjasama yang cukup apik antar lini. Patut dinantikan kiprah Putu Gede bersama PSS Sleman di sisa musim ini. dtc