Medanbisnisdaily.com-Medan. Setelah sekian lama terlilit permasalahan, namun kini lahan Sport Center Sumut di Desa Sena, Kecamatan Batang Kuis, Deli Serdang, telah jelas status hak alasnya.

Hal itu ditandai dengan penyerahan sertifikat lahan Sport Center Sumut oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala BPN RI, Sofyan Djalil, kepada Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, Selasa (28/12/2021).

Menteri Sofyan Djalil mengatakan sudah sejak lama lahan Sport Center Sumut bermasalah. Namun lahan itu kini sudah bisa digunakan oleh Pemprov Sumut untuk pembangunan Sport Centre.

"Alhamdulillah berkat bantuan pak gubernur, pak kapolda, pak kajati dan teman-teman di BPN, alhamdulillah telah clean and clear," ujar Sofyan Djalil.

Usai menerima sertifikat di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman Medan, Edy Rahmayadi mengaku akan tancap gas. Sport Center Sumut segera dibangunnya.

Adapun Sport Centre Sumut mendesak untuk dibangun, sebab diperuntukkan untuk venue utama perhelatan Pekan Olaharaga Nasional (PON) XXI tahun 2024 mendatang, dimana Sumut dan Aceh adalah tuan rumah.

"Segera. Kalau itu posisi saat ini HGU, akan berubah menjadi APL (area penggunaan lain), sehingga bisa digunakan membuat suatu kawasan olahraga terpadu di sana," sebut Edy, mantan Pangkostrad itu.

Diketahui luas lahan untuk pembangunan kawasan Sport Center Sumut sekitar 300 Ha. Gubernur Edy Rahmayadi, Selasa (21/09/2021), mengatakan pembangunannya dimulai dari venue-venue olahraga.

Diketahui dalam konsep Sport Center Sumut, terdiri dari antara lain stadion sepakbola, bola basket, bola voli, kolam renang, arena senam, termasuk wisma atlet.

Tidak hanya venue-venue olahraga, Kawasan Sport Center Sumut juga akan dilengkapi dengan pembangunan rumah sakit megah dan fasilitas lengkap serta bertaraf internasional.

Rumah sakit itu nantinya menjadi jawaban bagi orang Sumut bahkan dari luar Sumut untuk mendapatkan fasilitas pelayanan kesehatan. Sehingga tidak harus pergi berobat ke luar negeri.

Kawasan Sport Center Sumut juga terdiri dari pusat bisnis, perhotelan, arena bermain, ruang terbuka hijau hingga menjadi objek wisata bagi masyarakat.

Transportasi massal, juga direncanakan terhubung dengan Sport Center Sumut. Artinya transportasi terkoneksi dari dan ke Medan, Binjai, dan Deli Serdang ke sana, juga dari dan ke Bandara Internasional Kualanamu.