Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Satu lagi kisah soal Madam Pang, manajer timnas Thailand. Setelah berjanji menggelontorkan bonus wah jika juara Piala AFF 2020, ia kini juga mencarter pesawat pribadi agar skuad Gajah Perang bisa segera kumpul bersama keluarga.
Dalam usaha jadi juara Piala AFF 2020, Thailand sudah meraih modal kemenangan 4-0 atas Indonesia di final leg pertama. Yang memisahkan Teerasil Dangda cs dengan trofi kini hanyalah partai leg kedua, Sabtu (1/1) besok.
Di tengah-tengah laju Thailand tersebut kehadiran Nualphan Lamsam, atau akrab disapa Madam Pang, cukup mencuri perhatian. Apalagi sosialita dengan paras rupawan ini juga punya peran besar dalam skuad Alexandre Polking.
"Dia manajer. Dia sosok yang sangat kuat. Dia punya hubungan yang sangat bagus dengan pemain," kata Polking soal Madam Pang, di konferensi pers usai laga lawan Indonesia.
"Dia punya relasi yang membangun dengan klub. Dia juga berani ambil bagian. Hubungan seperti itulah, antara klub Thailand dan klub luar negeri, yang membuat tim Thailand seperti sekarang."
Di Thailand, eksistensi perempuan kelahiran 21 Maret 1966 itu memang cukup lekat dengan dunia sepakbola. Madam Pang pernah jadi manajer timnas putri Thailand dan kini masih berstatus Presiden klub Thai Port FC.
Bonus dan Carter Pesawat dari Madam Pang
Dikenal sebagai pebisnis berkocek tebal, Madam Pang kabarnya juga amat royal kepada para pemain timnas Thailand saat ini. Sejumlah barang mewah sudah ia berikan buat Dangda cs dalam keberhasilannya menembus final Piala AFF 2020.
Bahkan, medio November lalu Madam Pang berjanji akan mengguyur bonus 20 juta baht (sekitar Rp 8,5 miliar) jika berhasil membawa pulang trofi Piala AFF 2020. Bonus itu akan dibagi rata ke semua pemain dalam skuad.
Kini, jelang final leg kedua, media Thailand Matichon.co.th juga mengabarkan gebrakan lain dari Madam Pang. Ia sudah mencarter pesawat agar skuad bisa pulang ke Thailand pada tanggal 2 Januari, satu hari setelah Piala AFF 2020 resmi berakhir. Tujuannya agar skuad Thailand bisa segera pulang dengan nyaman dan aman dari ancaman COVID-19.
"Berada dalam waktu lama di sistem gelembung turnamen amat sulit buat semuanya. Makan pun tidak nyaman dalam situasi ini sehingga pengorbanan ini harus dihormati sepenuh hati. Dan segera turnamen selesai, waktunya untuk kami semua segera pulang ke rumah, merayakan bersama keluarga dan orang-orang tercintai. Oleh karena itulah saya ingin memberi apresiasi ini atas segala pengorbanan fisik dan mental yang sudah mereka berikan," katanya.(dts)