Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Bekasi - Ledakan di Rumah Tahfidz Quran Annur di Jatiasih, Kota Bekasi, menewaskan satu orang santri. Hasil olah TKP diketahui ledakan berasal dari kebocoran tabung gas.
"Intinya tabung gas meledak menyebabkan kebakaran dan satu orang meninggal dunia," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Zulpan dalam keterangannya, Jumat (14/1/2022).
Tim Identifikasi Polrestro Bekasi Kota telah melakukan olah TKP di lokasi. Polisi menyita barang bukti di antaranya 1 tabung gas berukuran 3 kg, selang regulator, kompor gas 2 tungku, dan abu arang sisa kebakaran.
Ledakan terjadi pada Jumat (14/1) dini hari tadi. Ledakan awalnya diketahui saksi yang juga tetangga di rumah tahfiz tersebut.
Kemudian, saksi melihat api sudah menjalar di rumah tahfiz tersebut. Saksi bersama keponakan dan warga langsung bahu-membahu memadamkan api.
"Api sudah menjalar di TKP, kemudian saksi membangunkan keponakannya membawa ember yang berisi air serta membangunkan warga sekitar dan para santri untuk memadamkan sumber api tersebut," imbuhnya.
Tidak lama api berhasil dipadamkan. Sekitar pukul 03.45 WIB polisi datang dan melakukan olah TKP.
1 Santri Tewas
Setelah api padam, saksi melakukan pengecekan di dapur dan mendapati satu korban meninggal dunia. Di rumah tahfiz itu, terdapat 19 orang santri.
"Menurut keterangan saksi, rumah tahfiz tersebut berisikan 19 orang, kemudian saksi mengecek santrinya ada 18 orang kurang 1 orang yang bernama Abdul Jamil (15) yang diduga menjadi korban kebakaran," tuturnya. dtc