Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Kasus global COVID-19 telah melampaui 400 juta pada Rabu (9/2/2022) seiring varian Omicron yang sangat menular mendominasi pandemi, menyebabkan sistem kesehatan di beberapa negara berada di ambang kapasitas. Dilansir dari kantor berita Reuters, Kamis (10/2/2022), varian Omicron, yang mendominasi lonjakan kasus infeksi virus Corona di seluruh dunia, menyumbang hampir semua kasus baru yang dilaporkan setiap hari. Sementara kasus mulai menurun di banyak negara, rata-rata lebih dari 2 juta kasus masih dilaporkan setiap hari, menurut analisis Reuters. Kematian telah meningkat 70 persen dalam lima minggu terakhir berdasarkan rata-rata tujuh hari.
Sementara bukti awal dari beberapa negara menunjukkan bahwa Omicron lebih ringan daripada varian sebelumnya, sejumlah besar kasus infeksi berpotensi membebani sistem perawatan kesehatan secara global.
Menurut penghitungan Reuters, butuh lebih dari sebulan untuk jumlah kasus COVID-19 mencapai 400 juta dari 300 juta, dibandingkan dengan lima bulan untuk jumlah kasus mencapai 300 juta dari 200 juta. Pandemi ini telah menewaskan lebih dari 6 juta orang di seluruh dunia.
Lima negara teratas yang melaporkan jumlah kasus terbanyak dalam rata-rata tujuh hari - Amerika Serikat, Prancis, Jerman, Rusia, dan Brasil - menyumbang sekitar 37 persen dari semua kasus baru yang dilaporkan di seluruh dunia, menurut analisis Reuters.
Kematian akibat virus Corona di AS melampaui 900.000, sebagian didorong oleh lonjakan kasus Omicron.
Amerika Serikat memimpin dunia dalam jumlah kasus COVID-19 terbanyak yang dilaporkan setiap hari, dengan satu juta kasus baru dilaporkan di negara itu setiap tiga hari. Namun, kasus dan rawat inap di negara itu melambat dari puncaknya pada Januari tahun ini, menurut analisis Reuters. Negara itu telah mencatat lebih dari 900.000 kematian terkait dengan COVID-19.
Di Prancis, angka rata-rata tujuh hari kasus baru telah mencapai lebih dari 210.000 kasus per hari, menambahkan sekitar satu juta kasus baru setiap lima hari. Total kumulatif untuk kasus COVID yang dikonfirmasi di Prancis sejak awal pandemi melewati 20 juta pada Kamis pekan lalu.
Sekitar setengah dari semua kasus infeksi baru yang dilaporkan di seluruh dunia berasal dari negara-negara di Eropa, dengan 21 negara masih berada di puncak kurva infeksi mereka. Wilayah Eropa telah melaporkan lebih dari 131 juta kasus dan lebih dari 2 juta kematian terkait COVID-19 sejak pandemi dimulai.
Meskipun Eropa melaporkan satu juta kasus baru hampir setiap hari, beberapa negara secara bertahap mencabut pembatasan karena wabah mereda secara lokal. Spanyol telah membatalkan persyaratan bagi orang untuk memakai masker di luar ruangan, saat penularan perlahan surut di negara itu. Yunani juga mulai mengizinkan turis dengan sertifikat vaksinasi Eropa untuk memasuki negara itu tanpa harus menunjukkan hasil tes negatif untuk COVID-19.(dtc)