Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. PT Astra Honda Motor (AHM) menjalin kerjasama dengan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dalam pengembangan program keselamatan berkendara roda dua di Tanah Air melalui Astra Honda Motor Accident Research Center.
Kerja sama ini merupakan bentuk sinergi Honda bersama dengan pemerintah dalam mewujudkan keselamatan dan kenyamanan berkendara di jalan raya. kerjasama ini juga untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.
PT AHM dalam keterangan tertulis, Seni (14/02/2022) disebutkan penandatanganan nota kesepahaman kerjasama dilakukan oleh Marketing Director AHM Thomas Wijaya dan Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi, Soerjanto Tjahjono, di Gedung AHM Sunter, Jakarta Utara (11/02/2022).
Melalui kerjasama ini, Honda bersama KNKT akan melibatkan sumber daya yang dimiliki untuk saling mendukung, meningkatkan, dan mengembangkan program keselamatan berkendara dalam upaya meningkatkan efektifitas edukasi yang dilakukan untuk masyarakat demi terwujudnya keselamatan berkendara.
General Manager Marketing Planning and Analysis AHM, Andy Wijaya, mengatakan inisiasi Astra Honda Motor Accident Research Center bersama KNKT ini merupakan sebuah langkah positif dalam pengembangan program keselamatan berkendara yang telah dilakukan Honda sejak 20 tahun yang lalu.
"Honda memiliki komitmen kuat dalam mewujudkan budaya keselamatan dan kenyamanan berkendara, terutama bagi pengguna sepeda motor di Indonesia," ujar Andy Wijaya.
Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono, menyampaikan apreasiasinya atas inisiatif Astra Honda Motor Accident Research Center untuk meningkatkan keselamatan kendaraan roda dua. Pihaknya berharap riset yang dilakukan dapat menghasilkan rekomendasi dan masukan untuk menciptakan budaya keselamatan dan kepedulian keselamatan berkendara.
Sementara itu Corporate Communication and Sales Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut, Gunarko Hartoyo, mengatakan seluruh dealer Honda di Indonesia seperti halnya di Sumut, mendukung penuh kerjasama itu.
Ia mengungkapkan melalui program Astra Honda Motor Accident Research Center bersama dengan KNKT, Honda ingin bersama-sama dengan pemerintah bersinergi untuk dapat memperkuat efektivitas edukasi keselamatan berkendara, sehingga tercipta budaya berkendara yang aman, nyaman, dan menyenangkan bagi seluruh pengguna jalan.
20 Tahun Mengedukasi
Komitmen keselamatan berkendara diwujudkan Honda sejak 2002 melalui pembinaan para instruktur safety riding Astra Honda di Indonesia untuk mempelajari dan mengkalibrasi ilmu keselamatan berkendara ke pusat pelatihan safety riding tingkat global.
Perjalanan selama 20 tahun mengedukasi keselamatan berkendara telah menghasilkan lebih dari 19.000 pelatihan keselamatan berkendara yang telah diterima oleh lebih dari 2,8 juta peserta yang didukung oleh 143 instruktur safety riding, 2.474 advisor safety riding, dan 982 advisor safety riding yang berasal dari komunitas sepeda motor Honda.
Edukasi melalui alat simulasi HRT yang tersebar di seluruh Indonesia, telah dimanfaatkan oleh lebih dari 23 juta orang. Saat ini pun Honda dan jaringannya telah memiliki 106 sekolah binaan yang menerapkan budaya keselamatan berkendara di lingkungan sekolah.
Selain itu Honda juga memiliki 4 sekolah binaan yang terletak di Cikarang-Jawa Barat, Menes-Banten, Binjai- Sumut dan Malang-Jawa Timur yang telah memiliki fasilitas safety riding lab sebagai fasilitas penunjang dalam melakukan edukasi keselamatan berkendara di sekolah.
“Perjalanan 20 tahun untuk mewujudkan budaya keselamatan dan keamanan berkendara akan terus kami lanjutkan. Kami akan terus melakukan inovasi dan kolaborasi dengan berbagai pihak untuk terus menjaga komitmen dalam hal keselamatan berkendara untuk masyarakat Indonesia," pungkas Andy.