Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Bank Rakyat Indonesia (BRI), PT Telkom Indonesia, PT Pegadaian, PNM bersama Pemerintah Kota Medan melakukan penandatangan perjanjian terkait pembinaan dan pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) & Ultra Mikro Kota Medan. Penandatanganan perjanjian guna mengoptimalkan pembinaan dan pengembangan UMKM dan Ultra Mikro (UMi) ke depannya.
Regional CEO BRI Medan, Budhi Novianto, menyampaikan kegiatan penandatanganan kesepakatan bersama, antara Pemko Medan dan BRI Regional Office Medan dalam hal pembinaan dan pengembangan UMKM di Kota Medan merupakan suatu momentum awal bagi BRI untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Medan serta diharapkan kesepakatan ini mampu memberikan pertumbuhan dan peningkatan daya saing bisnis UMKM di Kota Medan kedepannya.
"BRI juga terus bekerja sama dengan jajaran OPD Pemko melakukan pemberian serta pembinaan klaster UMKM dengan memberikan bantuan sebesar Rp 25 juta pada setiap klaster yang terbentuk dalam bentuk sarpras, " ujarnya, di Hotel Grand City Hall, Medan, Kamis (24/2/2022) kemarin.
Budhi juga menuturkan, sebagai salah satu bentuk dukungan BRI kepada pelaku usaha UMKM, sepanjang tahun 2021 untuk wilayah Kota Medan saja, BRI telah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada 58.832 debitur dengan plafond mencapai Rp 1,774 triliun.
Dan, untuk tahun 2022,BRI mengalokasikan plafond pinjaman sampai dengan Rp 3 triliun yang akan didukung dengan jaringan kerja 5 kantor cabang BRI dan 63 BRI unit,
"BRI Regional Office Medan saat ini telah memiliki 10 klaster usaha, dengan jumlah anggota mencapai 200 orang. Klaster usaha ini kami berikan pembinaan, dalam hal pemberian pendidikan terkait usahanya sesuai jenis usaha, pemberian pinjaman kepada anggota klaster, bantuan sarana dan prasarana," tambah Budhi.
Harapannya, klaster-klaster usaha ini dapat berkembang menjadi penggerak ekonomi di lingkungan sekitar dan tidak menutup kemungkinan kedepannya dapat bersaing di pasar nasional dan juga internasional.
Bahkan salah satu program yang dilaksanakan BRI yakni program inkubasi kepada calon-calon sarjana wirausaha muda dalam bentuk beberapa metode pendidikan, salah satu program pendukungnya adalah aktivitas Bazaar Mantriku yang menjadi agenda rutin untuk wirausahawan binaan BRI.
Di akhir paparannya, Budhi menegaskan, BRI sebagai Perbankan yang ditunjuk pemerintah dalam penyaluran bansos juga telah menyalurkan bansos Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non tunai (BPNT), Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) kepada 222.138 penerima manfaat dengan total Rp 450 miliar.
Wali Kota Medan Bobby Nasution menyambut baik penandatanganan perjanjian tersebut, Ia menuturkan Pembinaan dan Pengembangan UMKM & Ultra Mikro Kota Medan dapat meningkatkan perekonomian Kota Medan.