Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Korea Utara kembali menembakkan rudal balistik pada hari Sabtu (5/3) ini, melanjutkan uji coba senjata yang jumlahnya memecahkan rekor tahun ini.
Dilansir dari kantor berita AFP, Sabtu (5/3/2022), militer Korea Selatan (Korsel) mengatakan bahwa mereka telah mendeteksi "rudal balistik yang diluncurkan ke Laut Timur dari daerah Sunan sekitar pukul 08:48 pagi."
Kantor kepresidenan Korsel menyatakan dalam sebuah pernyataan, Dewan Keamanan Nasional Korea Selatan mengutuk "penembakan rudal balistik berulang yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh Pyongyang, yang bertentangan dengan perdamaian di Semenanjung Korea dan masyarakat internasional."
Disebutkan bahwa Seoul akan "lebih teliti lagi memantau fasilitas nuklir dan rudal Korea Utara, seperti Yongbyon dan Punggye-ri".
Tokyo juga mengkonfirmasi peluncuran tersebut. Menteri Pertahanan Jepang Nobuo Kishi mengatakan rudal itu terbang "pada ketinggian maksimum sekitar 550 kilometer (340 mil) dan jarak sekitar 300 kilometer."
Dia mengatakan "frekuensi yang sangat tinggi" dari uji coba senjata Pyongyang tahun ini adalah "ancaman bagi kawasan" dan "sama sekali tidak dapat diterima."
Dari rudal balistik hipersonik hingga rudal jarak menengah, Pyongyang telah melakukan uji coba serangkaian persenjataan pada Januari lalu. Pekan lalu, negeri komunis itu meluncurkan apa yang diklaimnya sebagai komponen "satelit pengintai" -- meskipun Seoul menggambarkannya sebagai rudal balistik lain.
Meskipun terkena sanksi internasional atas senjata nuklirnya, Pyongyang telah mengabaikan tawaran pembicaraan dari Amerika Serikat sejak negosiasi tingkat tinggi antara pemimpin Kim Jong Un dan presiden AS saat itu, Donald Trump gagal pada 2019.
Alih-alih diplomasi, Pyongyang telah menggandakan upaya untuk memodernisasi militernya.(dtc)