Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Langkat. Sedikitnya 80 orang warga Kecamatan Wampu berunjuk rasa ke Kantor Bupati Langkat, di Stabat, Jumat (1/4/2022). Mereka minta bupati membangun sarana dan prasarana lapangan olahraga raga/sepak bola di lahan perkebunan PT Langkat Nusantara Kepong (LNK), yang merupakan hak guna usaha (HGU) PTPN2 Tanjung Morawa.
"Kepada Bapak Bupati Langkat diharapkan bisa membantu keluhan masyarakat Wampu, terutama menyediakan lapangan untuk olah raga. PT LNK diminta membuat lapangan olahraga untuk masyarakat, karena lahan PTPN2 itu dikelola PT LNK," kata Muhammad Nur Adil, juru bicara pengunjuk rasa dalam orasinya.
Mengetahui ada unjuk rasa, Plt Bupati Langkat Syah Afandin langsung menemui pengunjuk rasa di gerbang masuk kantor bupati.
"Seluruh aspirasi yang disampaikan kami terima, tetapi lahan yang dimaksud merupakan lahan HGU PTPN2, semua memakai prosedur. Silahkan dimohonkan ke pihak PTPN2, intinya Pemkab Langkat mendukung semua yang sifatnya kesejahteraan masyarakat," katanya.
Syah Afandin kepada pengunjuk rasa juga menjelaskan bahwa tidak ada kewenangan Pemkab Langkat mencampuri HGU PTPN. Tetapi usulan masyarakat akan terus didukung. Namun buat permohonan dan jelaskan kepentingannya tentang lapangan tempat olah raga di Kecamatan Wampu.
Mendengar penjelasan Syah Afandin, para pengunjuk rasa membubarkan diri.