Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Sepekan ke depan, kinerja pasar keuangan diperkirakan tidak akan banyak diwarnai rilis data penting yang berpengaruh besar terhadap pergerakannya. Memang di pertengahan pekan ini, ada rilis data ISM non manufacturing dari Amerika Serikat (AS). Indeks tersebut sejauh ini diperkirakan membaik yang bisa membuat pasar keuangan global berkinerja baik.
Namun, menjelang akhir pekan nanti, akan ada FOMC minutes dari AS yang akan memberikan gambaran perekonomian terkini. Melihat kinerja data ekonomi ditambah dengan dampak perang terhadap perekonomian AS.
"Momen tersebut dapat menjadi penekan bagi kinerja pasar keuangan. Karena nantinya akan tersirat gambaran The Fed dalam menentukan arah kebijakan suku bunga acuannya," kata analis pasar keuangan, Gunawan Benjamin, Minggu (3/4/2022).
Gunawan mengatakan, pada dasarnya, pasar keuangan selama sepekan kedepan diperkirakan bergerak sideways. Termasuk juga dengan harga emas yang kecenderungan bergerak mendatar.
"Tetapi pasar masih akan terus memantau situasi terkini Rusia - Ukraina. Ini akan menjadi penggerak pasar selanjutnya. Dan kalau berkaca pada situasi terkini, maka kinerja pasar keuangan pekan ini pada dasarnya berpeluang bergerak mendatar dengan kecenderungan naik," kata Gunawan.